radar bogor

Kawasan Pasar Kebon Kembang Dipercantik, Hilangkan Kesan Kumuh

Pasar Kebon Kembang
Penataan kawasan Pasar Kebon Kembang. REKA/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Upaya Pemkot Bogor mempercantik kawasan-kawasan kumuh terus berlanjut. Kini, lingkungan di sekitar Pasar Kebon Kembang jadi sasarannya.

Baca Juga : Tata Kawasan Pasar Kebon Kembang, Pemkot Siapkan Dua Skema Ini

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina mengatakan upaya itu dilakukan dengan membangun jalur pedestrian di sekitar kawasan Pasar Kebon Kembang ini.

Menurutnya, pembangunan jalur pedestrian membuat Pasar Kebon Kembang jadi jauh lebih representatif. Tak hanya memanjakan para pengunjung pasar namun juga para pelancong yang datang dari Alun-Alun Kota Bogor.

“Kami ingin kesan kumuh itu hilang dan membuat lingkungan di sekitar pasar lebih memanusiakan manusia. Jadi lebih tertata rapi,” ucapnya saat ditemui Radar Bogor, Jumat (11/8/2023).

Jalur pedestrian ini terbentang sepanjang 500 meter masing-masing di sisi kiri dan kanan jalan. Pedestrian juga dibangun di sepanjang Jalan Dewi Sartika menyambung hingga Masjid Agung dan Alun-Alun Kota Bogor.

Selain jalur pedestrian, penataan juga dilakukan pada drainasenya. Selain melancarkan alitan air penataan juga bertujuan untuk mengatasi banjir yang sempat melanda peron Stasiun Bogor.

“Drainase airnya kami bagi. Air limpahan dari Jalan Pengadilan kami arahkan juga ke Pasar Kebon Kembang supaya tidak banjir di Stasiun Bogor,” terang dia.

Penataan juga dilakukan pada bagian depan Pasar tepatnya Blok C dan D. Ia menargetkan proyek tersebut rampung pada akhir tahun atau Bulan Desember mendatang dengan anggaran Rp8,6 miliar.

Upaya penataan ini juga ke depan akan dibarengi dengan skenario relokasi pedagang kaki lima. Wali Kota Bogor, Bima Arya sudah meninjau langsung dan melakukan sosialiasai mengenai rencana ini kepada para pedagang pada Rabu (2/8/2023) lalu.

Baca Juga : Besok, Bisa Donor Darah di Blok F Pasar Kebon Kembang

Bima ingin menata kawasan Pasar Kebon Kembang tersebut sehingga lebih reprsentatif karena menurutnya sudah 10 tahun kawasan tersebut kondisinya tidak ada perubahan.

“sudah 10 tahun begini-begini aja, jadi sekarang kita matangkan skenario, skenario satu, skenario relokasi pedagang kemana, sedang dihitung. Kedua, tahapan pengerjaannya seperti apa, karena ada beberapa kegiatan penataan pedestrian,” ujarnya. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep