BOGOR-RADAR BOGOR, Bagi para pecintanya, One Piece bukan sekadar anime yang ditonton sebagai hiburan. Lebih dari itu One Piece menjadi teman bahkan bagian dari hidup mereka.
Komunitas yang terbentuk karena kesamaan frekuensi ini bahkan menjadi keluarga baru yang menjadi tempat ternyaman untuk ‘pulang’ bagi para nakama (teman/anggota dalam bahasa Jepang).
Baca Juga: Komunitas BORA Ajak Puluhan Anak Untuk Cinta Membaca
One Piece merupakan salah satu seri manga Jepang terpopuler di dunia. Karya yang ditulis dan diilustrasikan oleh Eiichiro Oda ini disukai dan diikuti kisahnya oleh jutaan orang dari berbagai negara termasuk Indonesia.
Kesamaan frekuensi dan minat terhadap anime bertemakan bajak laut ini pun mendorong berdirinya komunitas One Piece Bogor di tahun 2016, berbarengan dengan komunitas One Piece lain di Indonesia.
Wakil Kapten One Piece Bogor periode sebelumnya, Dikki Arius menuturkan, komunitas ini acap menggelar kegiatan rutin seperti nonton bareng atau sekadar berkumpul untuk berbincang ringan soal perkembangan cerita Luffy tokoh utama anime One Piece.
Namun kegiatan komunitas ini tak hanya berhenti soal One Piece saja, mereka juga kerap olahraga bersama, bagi-bagi makanan di setiap hari Jumat, hingga memberikan bantuan pada korban bencana.
Manga One Piece sudah diterbitkan oleh majalah Weekly Shonen Jump sejak 4 Agustus 1997 lalu. Tak heran jika sebagian besar anggota komunitas ini berusia dewasa. Meskipun tak sedikit pula mereka yang masih remaja.
“Mereka masih setia mengikuti One Piece karena merasa anime ini menemani perjalanan hidup. Dari kecil sampai dewasa tiap pekannya ditemani oleh One Piece. Nonton anime ini jadi hiburan dan liburan bagi mereka,” tutur Arius.
Kebersamaan mereka yang terjalin bertahun-tahun ini pun membuat One Piece Bogor tidak terasa sebagai sebuah komunitas saja, melainkan menjadi keluarga dan baru bagi anggotanya.
“Anggota yang sudah dewasa kadang malu mengakui kalau mereka senang anime. Tapi di komunitas ini mereka merasa nyaman karena berada di lingkungan yang frekuensinya sama. Makin ke sini terasa semakin nyaman bahkan komunitas ini jadi tempat ‘pulang’ ketika kami lelah di sekolah, kerja, atau kesibukan lain,” ujarnya.
Saat ini, Komunitas One Piece Bogor sudah memiliki lebih dari 300 anggota. Mereka datang dari berbagai umur dan profesi. Meski begitu, mereka tetap kompak dan berbaur bersama. Seperti yang terlihat di event terakhir mereka yang berlangsung pada Minggu (6/8) di Mal Bogor Square.
Baca Juga: Soal Agenda Komunitas LGBT ASEAN di Jakarta, Polisi Pastikan Tidak Ada
Euforia gembira dan meriah tampak di acara itu, terutama saat menyaksikan Kapten Luffy menemukan kekuatan terbesarnya usai perjalanan yang panjang. Event ini juga dihiasi kostum-kostum cosplay yang digunakan oleh para peserta. Mereka berdandan layaknya tokoh-tokoh dalam anime One Piece.
Keseruan dan kekompakan itu diharapkan Arius terus berlangsung ke depan. Ia ingin anggota komunitas One Piece Bogor senantiasa solid dan berumur panjang seperti anime kecintaan mereka.(*)
Reporter: Reka Faturachman
Editor: Imam Rahmanto
