radar bogor

Belum Dibahas DPRD, Tiga Nama Ini jadi Kandidat Pj Wali Kota Bogor

Jembatan Otista
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor, Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke proyek Jembatan Otista. SOFYANSYAH/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Bima Arya dan Dedie A Rachim bakal mengakhir masa jabatannya pada Desember 2023. Masih ada sisa lima bulan untuk menuntaskan program-program strategisnya di Kota Bogor.

Meski begitu, santer kabar mengenai kandidat yang akan menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor. Sejumlah nama sudah mulai diperbincangkan karena diproyeksikan sebagai pengganti sementara Bima Arya.

Baca Juga: Sudah Ada Tiga Nama Pengganti Ridwan Kamil, Jokowi: Belum Sampai ke Saya

Diantaranya seperti Syarifah Sofiah (Sekda Kota Bogor), Engkus Sutisna (Plt Kepala Disdukcapil Jabar), dan Dian Andy Permana (Kepala Biro Kepegawaian Setjen Kemendagri).

“Nama-nama yang beredar sudah pernah dengar, (tapi) yang jelas di DPRD belum pernah dibahas,” ungkap Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto dikonfirmasi Radar Bogor, Jumat (4/8).

Menurutnya, masa jabatan Wali Kota Bogor juga masih cukup lama lantaran berakhir pada akhir tahun ini. Oleh karena itu, paling lambat disampaikan maksimal satu bulan sebelum masa jabatan berakhir.

“Sementara hari ini kita belum menerima surat dari Kemendagri terkait pemberitahuan kapan jabatan pak Bima Arya-Dedie berakhir,” kata dia.

Ia sendiri mengakui hingga saat ini belum ada pembahasan terkait calon Pj Wali Kota tersebut.

Baca Juga: Kemacetan dan Angkot Masih Jadi “Sandungan” Bima-Dedie

“Kami fokus ngawal beberapa agenda penting dahulu. Dan belum ada juga perintah dari Kemendagri untuk pengusulan, maka ya belum ada pembahasan,” tegasnya lagi.

Kendati demikian, Atang menilai Pj Wali Kota Bogor nantinya harus memiliki pengalaman yang tinggi di pemerintahan agar mampu segera bekerja secara maksimal.(*)

Reporter: Dede Supriadi
Editor: Imam Rahmanto