25 radar bogor

Perbaikan Underpass Sholis Dimulai, Warga Minta Tak Asal-asalan

Perbaikan Underpass Sholis
Perbaikan Underpass Sholis mulai dilakukan Senin (29/5/2023). REKA/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Kerusakan sambungan jalan di Underpass Sholis akhirnya mulai diperbaiki. Perbaikan tersebut sudah sekian lama ditunggu masyarakat, lantaran kondisi sambungan jalan yang amat memprihatinkan.

Baca Juga : Plat Besi Underpass Sholis Mulai Dibongkar, Ditargetkan Selesai 40 Hari

Rusaknya plat besi yang menjadi penutup saluran Underpas Sholis diakui masyarakat kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, buruknya sambungan jalan itu merusak velg, shockbreaker, jari-jari motor sejumlah pengendara.

Plat besi tersebut sebetulnya sudah sempat diperbaiki, namun terus rusak kembali berulang kali. Hal ini pun menjadi sorotan warganet yang meminta Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) memperbaiki kerusakan dengan kualitas yang lebih baik.

Seperti yang diutarakan akun Instagram @bagasdhany_92 di kolom komentar unggahan Radar Bogor. Ia meminta agar lintasan Underpass Sholis rata bukan menonjol layaknya polisi tidur.

“Jangan seperti polisi tidur komplek perumahan, karena itu jalan raya bukan jalan kompleks perumahan,” ucapnya Jumat (26/5/2023).

Dirinya juga menyoroti rembesan air yang berasal dari dinding Underpass Sholis dan kerap membasahi lintasan. Ia berharap perbaikan yang berkualitas sehingga pengendara dapat nyaman melintas.

Hal serupa juga disuarakan akun @indradru. Ia menyarankan, Kementerian PUPR untuk belajar ke negara Jepang sehingga dapat memperbaiki jalan dan jembatan dengan waktu singkat namun hasilnya tahan lama.

Baca Juga : Imbas Underpass Sholis Ditutup, Dua Jalur Ini Dibuka dan Tutup

“Mudah-mudahan sekarang memperbaikinya pakai hati tidak asal-asalan. Sayang duit rakyat, kalau rusak lagi. Lebih baik spek yang betul-betul bagus sehingga awet dan tahan lama,” ucap akun lain @uyuy_123

Kritikan juga dilontarkan akun @yudhistirarangga. Ia mengatakan, seharusnya Kementerian PUPR menurunkan tim ahli sehingga tidak menyia-nyiakan anggaran. “Jangan sampai buang anggaran tiap tahunnya hanya untuk mengerjakan satu titik itu saja,” tegasnya. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep