BOGOR-RADAR BOGOR, Rencana Pemerintah Kota Bogor menata kawasan situs Batutulis semakin digenjot. Kawasan bersejarah itu yang dicanangkan menjadi area edukasi sejarah bernama Bumi Ageung.
Baca Juga: Tensi Naik, Rapat Sosialisasi Jembatan Cikereteg Berlangsung Panas
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Iceu Pujiati menerangkan, Bumi Ageung diproyeksi sebagai destinasi wisata baru gratis di Kota Bogor dan menjadi bagian dari penunjang situs Batutulis.
Bumi Ageung berdiri di lokasi eks-SDN Batutulis 2 dan 3 dan akan memiliki luas 3248 meter persegi itu.
Kawasan ini nantinya akan berisi museum atau galeri replika benda-benda pusaka dari Kerajaan Pajajaran, diorama l, dan storyline sejarah Bogor.
Kawasan ini juga bakal dilengkapi amphitheater, taman, kafe, rooftop dengan pemandangan Gunung Salak.
“Pembangunannya akan dikerjakan tahun ini dengan anggaran Rp16 Miliar. Karena harus dilelang, sekarang prosesnya sudah masuk ke Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) untuk lelang konsultan pengawas dan konstruksinya,” ucap Iceu.
Baca Juga: Pembangunan Underpass Batutulis Dikebut, Ditarget Selesai November 2023
Ia menerangkan, pembangunan Bumi Ageung Batutulis bertujuan mengedukasi warga, utamanya generasi muda soal sejarah erat antara Kota Bogor dan Kerajaan Pajajaran di masa lampau.
Proyek Bumi Ageung Batutulis ditargetkan rampung di Bulan November 2023. Dan mulai dilaunching pada Bulan Desember 2023. (*)
Reporter: Reka Faturachman
Editor: Imam Rahmanto
