UDINE-RADAR BOGOR, Luciano Spalletti sangat emosional saat mengomentari kemenangan gelar Napoli, yang diperoleh dengan hasil imbang 1-1 di Udinese.
Menurutnya, sejak awal ia memang ingin Napoli juara meski banyak pihak yang pesimis.
“Ketika saya bergabung dengan klub ini, saya melakukannya untuk memenangkan Scudetto. Setelah serangkaian pelatih hebat yang dimiliki Napoli sebelum saya, hanya ada satu hal yang dapat saya bidik dan itu adalah kemenangan,” katanya.
Ia pun mengaku sangat bahagia bisa mewujudkan targetnya. “Melihat orang-orang Neapolitan merayakannya adalah perasaan yang mustahil diungkapkan dengan kata-kata,” ujarnya.
“Anda merasakan semangat dan cinta mereka di kulit Anda dan Anda merasakan tanggung jawab yang datang dengan jersey spesial ini. Orang-orang ini telah memberi saya kegembiraan terbesar hari ini,” lanjutnya.
Baca Juga : Prediksi Napoli vs AC Milan :Tuan Rumah Lebih Siap
Menurut Spalletti, mereka melakoni musim yang fantastis. “Kami menjalani kampanye yang luar biasa dan di saat-saat sulit kami selalu merespons. Saya merasa lebih santai sekarang. Saya dan kami telah berhasil menulis satu halaman sejarah untuk kota ini,” tegasnya.
Scudetto ini didedikasikan Spalletti untuk seluruh bagian dari klub. “Kesuksesan gelar ini pertama-tama didedikasikan untuk para penggemar, kemudian untuk klub, presiden, dan semua orang yang bekerja di Napoli setiap hari. Setelah itu, untuk keluarga saya dan putri saya Matilde, yang merupakan penggemar berat dan saudara saya Marcello,” tandasnya.
Ini adalah gelar pertama Napoli dalam 33 tahun. Mereka terakhir menjadi scudetto di era Diego Armando Maradona pada musim 1989/1990. (fajar)
Editor : Ruri Ariatullah
