25 radar bogor

Pengendara Mobil yang Aniaya Sopir Taksi Online Pakai Plat Palsu

Pengendara Mobil Arogan
Tangkapan layar pengendara mobil marah dan aniaya sopir taksi online.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Plat nomor dinas Polri yang dipakai pengendara mobil arogan penganiaya sopir taksi online, dipastikan palsu.  Pelat nomor 10011-VII seharusnya dipakai oleh mobil dinas jenis Toyota Kijang.

Baca Juga : Viral, Video Pengendara Mobil Berplat Nomor Polisi Aniaya Sopir Taksi Online

“Untuk tanda nomor kendaraan (TNKB) yang digunakan pada kendaraan terlapor, tidak sesuai peruntukan. Di mana, TNKB yang digunakan terlapor, saat ini masih terdaftar pada kendaraan jenis Toyota Kijang tahun 2003, dinas milik Polda Metro Jaya dan masih terpasang sesuai peruntukannya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Jumat (5/5/2023).

Pelat nomor tersebut saat ini masih terpasang di kendaraan Kijang tersebut. Masa berlaku pelat dari 13 April 2022 sampai dengan 13 April 2023.

Selain itu, mobil sedan Mazda yang dipakai pengendara mobil arogan itu juga dipastikan tidak teregistrasi di Biro Logistik Polda Metro Jaya. “Dan tidak sesuai peruntukannya atau bisa dikatakan palsu pelat nomornya,” jelas Trunoyudo.

Sebelumnya, video aksi koboi jalanan kembali terjadi dan viral di media sosial. Seorang pengemudi mobil pelat dinas Polri todong sopir taksi online. Peristiwa ini menimpa seorang sopir taksi online bernama Hendra saat tengah melintas di Jalan Tol Dalam Kota di wilayah Tomang, Jakarta Barat, Kamis (4/5/2023) malam.

Parahnya lagi, aksi ini dilakukan oleh seseorang yang diketahui menggunakan mobil plat dinas Polri. Peristiwa itu terjadi usai terduga pelaku tak terima disalip oleh Hendra di dekat exit Tol Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat sekitar pukul 21.35 WIB.

Baca Juga : Aniaya Sopir Taksi Online, Pengendara Mobil Arogan Ini Diburu Polisi

Akibat peristiwa itu, Hendra dimaki-maki dan ditodongkan pistol oleh pengendara mobil plat dinas Polri tersebut. “Keluar lu, Turun sini!,” kata seorang pria berbadan gempal sambil memukul Hendra.

Pemukulan itu bermula saat Hendra sedang membawa penumpang dan melintas di Tol Jakarta-Tangerang. Dalam pengakuannya yang dikirim melalui voice note, Hendra melintas di lajur tiga dan berpindah ke lajur empat.

Saat itu, kondisi jelang exit tol Tomang cukup padat. Karena ada ruang yang cukup, Hendra menyalip mobil plat Polri itu. Tak lama, dari belakang pengendara mobil plat dinas Polri itu mengejar dan menghentikan mobil Hendra. (jpg)

Editor : Yosep