25 radar bogor

Muncul Lagi, Rata-rata 16 Orang Positif Covid Dalam Sepekan

Ilustrasi. Vaksinasi. (Radar Bogor/ Hendi Novian)

BOGOR-RADAR BOGOR, Kasus positif Covid-19 di Kota Bogor kembali mencuat. Sepanjang bulan April 2023, rata-rata 16 orang positif Covid-19 dalam sepekan.

Hal itu berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor. Mereka mencatat, selama bulan April 2023 terdapat 271 orang positif covid-19 di Kota Bogor.

Baca Juga: Waspada, Kasus Covid-19 Kembali Meningkat. Sudah 37 Orang Meninggal!

Sebanyak 70 kasus berasal dari Kecamatan Bogor Barat, 63 kasus di Kecamatan Tanah Sareal, 45 kasus di Kecamatan Bogor Utara, 38 di Kecamatan Bogor Selatan, 29 kasus di Kecamatan Bogor Timur, dan 29 kasus di Kecamatan Bogor Tengah.

Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengungkapkan peningkatan kasus covid dalam sepekan terakhir terjadi secara fluktuatif. Pihaknya mencatat kasus harian tertinggi terjadi pada tanggal 25 April 2023 sejumlah 33 orang.

Padahal, di hari sebelumnya pada 24 April 2023 kasus positif hanya berjumlah 2 orang saja. “Hingga 30 April 2023, masih terdapat 172 pasien kasus aktif di wilayah Kota Bogor,” ucapnya.

Meski demikian, Retno menilai kondisi tersebut masih terkendali dan tidak berlangsung secara masif. Ia pun mengatakan kesiapan rumah sakit menangani kasus covid masih tersedia.

“Jumlah tempat tidur isolasi yang tersedia sebanyak 215 dari 22 Rumah Sakit. Persentase Bed Occupancy Rate (BOR) Kota Bogor per 30 April 2023 adalah 19,5 persen, dengan sebaran pasien berasal 38,1% dari Kota Bogor, 50 persen dari Kabupaten Bogor dan 11,9 persen dari kota lain,” bebernya.

Retno menegaskan, kenaikan kasus covid-19 tidak berkaitan dengan timbulnya varian virus baru. Sebab menurutnya tidak ada penemuan varian terbaru yang tengah ramai saat ini varian Arcturus.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Kembali Naik, RS Diminta Bersiap dan Waspada

Dirinya meminta masyarakat untuk terus waspada dengan menjaga perilaku hidup bersih dan melengkapi status vaksinasi. “Apabila mengalami gejala yang mengarah pada Covid-19 segera hubungi tim survailens di Puskesmas terdekat agar mendapatkan penanganan,” tutur Retno. (*)

Reporter: Reka Faturachman
Editor: Imam Rahmanto