BOGOR-RADAR BOGOR, Penutupan Jembatan Otista berimbas pada kondisi arus lalu lintas di sejumlah titik traffic light atau persimpangan Kota Bogor. Kepadatan kendaraan khususnya terjadi di kawasan Sistem Satu Arah (SSA) Kebun Raya Bogor, Selasa (2/5).
Kepadatan kendaraan terjadi di sekitar akses menuju Jalan Otista, tepatnya di Simpang Tugu Kujang sudah terjadi sejak pagi hari hingga siang.
Baca Juga: Hari Pertama Jembatan Otista Ditutup, Masih Banyak Warga Kebingungan Cari Rute
Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria mengakui, kepadatan kendaraan terjadi karena saat ini masyarakat khususnya para pengendara masih membutuhkan penyesuaian.
“Ini kan hari pertama pengalihan, sehingga beberpa ruas kita mengalami kepadatan,” kata Galih, Selasa (2/5).
Galih menyebut, seharusnya masyarakat lebih cermat dalam memilih jalur ke lokasi yang akan dituju dengan harapan dapat menghindari titik-titik yang diprediksi akan terjebak kepadatan.
Misalnya, masyarakat yang hendak mengarah ke Jakarta via jalan tol. Masyarakat seharusnya dapat menghindari akses Tol Bogor Baranangsiang dan mencari alternatif lain, seperti masuk melalui pintu Tol Lingkar Luar Bogor atau Bogor Outer Ring Road (BORR).
“Contoh orang yang dari arah Jalan Jalak Harupat atau dari Jalan Sudirman, seharusnya dia lebih cepat menuju pintu tol BORR yang biasanya pintu Tol Bogor. Wajar saja kepadatan di beberapa titik masih saja berlangsung,” ucap dia.
Menurut dia, pihaknya tengah menyoroti sejumlah titik yang terbilang dapat memicu kemacetan panjang di seputaran SSA. Salah satunya di ruas Jalan Jalak Harupat mengarah ke Simpang Lippo Plaza Keboen Raya atau Pos Polisi Hotel Amaris.
Dengan begitu, pihaknya akan melakukan antisipasi pada jalur tersebut dengan melakukan rekayasa arus lalu lintas.
Baca Juga: Gerah Dikepung Macet, Warga Minta Sistem Satu Arah Dihilangkan
“Ada beberapa yang kami hindari, salah satunya titik (Hotel) Amaris. Yang biasanya masyarakat melalui dari Jalan Jalak Harupat bisa tekuk kanan ke Amaris, nantinya pada jam-jam tertentu kami akan alihkan ke arah Taman Kencana,” jelas dia.
Jajarannya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan terus menggencarkan sosialisasi kepada para pengendara di titik-titik arus lalu lintas yang terbilang padat.
“Memang kita masih terus sosialisasikan khusunya untuk rute-rute angkot. Nanti saya minta Kadishub untuk mensosialisasikan pengalihan-pengalihan angkot,” pungkas dia.(*)
Reporter: Dede Supriadi
Editor: Imam Rahmanto
