25 radar bogor

Hari Pertama Jembatan Otista Ditutup, Masih Banyak Warga Kebingungan Cari Rute

Dampak Jembatan Otista
Terdampak rekayasa lalin penutupan Jembatan Otista, Simpang Lippo Mall tersendat, SOFYANSYAH/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Sejumlah pengendara masih kebingungan dengan penerapan rekayasa lalu lintas imbas penutupan Jembatan Otista Bogor sejak Senin (1/5) malam.

Pantauan Radar Bogor, hari pertama penerapan rekayasa lalu lintas tersebut, kepadatan kendaraan di sekitar kawasan Jalan Pajajaran, tepatnya di Simpang Tugu Kujang, terjadi sejak pagi.

Baca Juga: Jembatan Otista Ditutup, Toko-toko Sepi Pembeli Hingga Merugi

Antrean kendaraan di Simpang Terminal Baranangsiang mengarah ke Tugu Kujang maupun Sukasari, Jalan Raya Pajajaran juga padat.

Kondisi itu menyebabkan kemacetan panjang di sejumlah traffic light, seperti di Lippo Plaza Keboen Raya atau akses pintu masuk 3 Kebun Raya Bogor

Lalu, kemacetan juga terlihat di Simpang Lodaya, Simpang Pangrango dan Simpang Plaza Jambu Dua, Jalan KS Tubun maupun Simpang Lippo Ekalokasari Plaza.

Seperti yang dikeluhkan Robiansyah (33), yang kebingungan mencari akses menuju Alun-alun Kota Bogor. Menurut pengendara motor ini, ia harus melaju lebih jauh hanya untuk mencapai pusat Kota Bogor.

“Saya harus memutar lebih jauh dari Sukasari, mengambil akses lewat Pajajaran. Biasanya tinggal belok kiri menuju Jembatan Otista,” keluh pengendara yang ditemui di kawasan Pasar Anyar, pada Selasa (2/5).

Untuk menuju Alun-alun Kota Bogor, ia harus bisa lebih bersabar. Lantaran terjadi kemacetan yang cukup panjang di sejumlah ruas di Kota Bogor.

“Lumayan butuh waktu, karena tadi pagi kan macet. Mungkin masih banyak yang bingung juga,” ucap dia.

Baca Juga: Rekayasa Lalin Jembatan Otista Hari Pertama, Rute Trayek Angkot Bikin Bingung

Sementara itu, Wali Kota Bogor, Bima Arya menekankan bakal mengaktifkan piket 24 jam bagi petugas untuk mencegah kemacetan imbas pemberlakuan rekayasa lalu lintas. Ada ratusan petugas yang disiagakan selama 24 jam untuk mengatur arus lalu lintas, dan mereka akan di tempatkan di titik-titik yang telah siapkan.(*)

Reporter: Dede Supriadi
Editor: Imam Rahmanto