25 radar bogor

Cara Memberikan Asi Eksklusif Bagi Ibu Bekerja

Asi Eksklusif
Ilustrasi Asi Eksklusif

RADAR BOGOR-Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak ibu baru yang merasa kesulitan dan tidak memahami bagaimana cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja. Membagi waktu antara bekerja dan mengurus bayi, terutama setelah melahirkan, bukan hal yang mudah. Kebanyakan malah merasa lelah dan akhirnya menyerah untuk memberikan asi eksklusif bagi bayinya.

Baca Juga : Tips Mudik Nyaman Bagi Ibu Hamil, Ini yang Harus Diperhatikan

Namun demikian sebenarnya ini bukan lagi menjadi masalah. Karena ada banyak cara untuk memastikan asi eksklusif ibu tetap dapat diberikan untuk bayi meskipun memiliki jadwal waktu yang padat. Dalam artikel ini nantinya ada banyak tips menarik terkait dengan hal tersebut. Bagi yang penasaran dengan cara-cara efektif asi eksklusif saat bekerja, yuk simak terus informasi di bawah ini.

Merangsang Produksi Asi Yang Optimal

Yang perlu dilakukan pertama kalinya dalam cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja yaitu memastikan untuk merangsang produksi asi semaksimal mungkin. Ini adalah hal yang penting, karena kebanyakan ibu bekerja lupa akan prinsip tersebut sehingga pada akhirnya produksi asi menurun drastis hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Padahal ada banyak langkah mudah untuk melakukan hal yang satu ini.

Pertama jika ingin produksi asi tetap optimal sebaiknya jadwalkan waktu untuk memompa asi secara berkala meskipun sedang sibuk bekerja. Gunakan pompa asi yang nyaman dan sebisa mungkin membantu proses pompa lebih mudah sambil menyelesaikan pekerjaan.

Berikut jika ingin produksi asi meningkat dengan baik jangan lupa untuk melakukan pijat payudara untuk mengosongkan asi dari payudara. Umumnya hal ini dapat membantu kelenjar payudara memproduksi asi yang lebih banyak. Lakukan hal ini saat sedang bersantai di rumah sebelum tidur secara rutin. Dengan demikian produksi asi bukannya menurun namun terus bertambah seiring waktu.

Berhati-hati Saat Konsumsi Sesuatu

Hal berikutnya yang perlu diperhatikan yaitu sebaiknya hati-hati dalam memilih apa yang dapat dikonsumsi dan apa yang tidak. Terutama terkait dengan konsumsi makanan sehari-hari. Sebaiknya pilih menu yang bergizi dan mencukupi kebutuhan nutrisi harian, supaya produksi asi tetap maksimal. Hal ini secara tidak langsung dapat diterapkan sebagai salah satu cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja.

Demikian pula jika merasa kurang fit dan tidak enak badan. Sebaiknya hati-hati dengan konsumsi obat yang diminum. Karena ibu menyusui tidak diperkenankan konsumsi obat secara sembarangan. Ada baiknya konsultasikan penggunaan obat melalui konsultasi dokter terlebih dahulu, sehingga tidak salah dalam melakukannya.

Penuhi Kebutuhan Cairan

Ibu bekerja sering kali terlalu sibuk dan lupa untuk mengkonsumsi cukup cairan sehari-harinya. Padahal ini merupakan hal sederhana yang cukup penting untuk menjaga kuantitas asi sepanjang hari. Jangan lupa untuk menyediakan air secukupnya di dalam botol sesuai takaran minimum harian. Sehingga nantinya meskipun sedang sibuk, namun tetap ingat untuk mengkonsumsi air secara rutin mencapai kebutuhan minimum hariannya.

Meskipun sederhana namun cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja ini dapat dikatakan cukup manjur. Semakin banyak cairan yang masuk dalam tubuh maka makin banyak produksi asi yang akan dihasilkan. Jika minum air putih saja masih belum dirasa memenuhi, maka konsumsi sayuran berkuah dan sari buah-buahan akan membantu untuk meningkatkan produksi asi juga.

Menyimpan Asi Perah Dengan Baik

Cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja selanjutnya terkait dengan cara penyimpanan asi perah yang dihasilkan selama jam kerja. Untuk memaksimalkan hal ini sebaiknya ibu bekerja menyiapkan segala perlengkapan yang dibutuhkan sejak awal. Baik itu tas pendingin untuk menyimpan asi perah selama perjalanan, maupun botol simpan asi yang memadai.

Menjaga kualitas asi perah tergantung kepada cara penyimpanan asi tersebut dengan baik. Karena semakin baik cara penyimpanan yang dilakukan, maka semakin baik pula kualitas asi perah yang akan diberikan kepada bayi nantinya. Yang paling penting setelah memompa asi segera simpan asi di wadah yang telah disiapkan, baik botol asi maupun kantong asi. Pastikan untuk segera menyimpan di lemari pendingin apabila masih lama waktu tunggu untuk diberikan kepada bayi.

Asi perah yang berada di lemari pendingin biasa dapat bertahan beberapa hari lamanya. Sementara asi perah yang berada di freezer dapat bertahan selama beberapa bulan. Yang perlu diperhatikan bahwa membekukan asi perah tidak boleh dilakukan secara langsung, namun memerlukan penyesuaian suhu secara bertahap.

Menjaga Kenyamanan Hati dan Pikiran

Meskipun banyak yang sering kali merasa stres karena urusan kantor sekaligus mengurus bayi, namun perlu diketahui bahwa kenyamanan hati dan pikiran juga merupakan hal utama. Karena hati dan pikiran yang nyaman ini akan membantu memaksimalkan cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja.

Oleh karena itu sebisa mungkin bebaskan pikiran dari berbagai beban yang diterima. Sepulang dari kantor usahakan untuk melupakan pekerjaan kantor yang belum sempat diselesaikan. Ambil waktu bermain dengan bayi dan jangan lupa untuk menyempatkan diri melakukan aktivitas favorit. Dengan demikian hati maupun pikiran ibu menjadi lebih baik.

Dengan informasi di atas, kini para ibu tidak perlu merasa khawatir. Berbagai macam cara memberikan asi eksklusif bagi ibu bekerja di atas mudah untuk diterapkan sehari-harinya. Asalkan memiliki tekat dan niat untuk memberikan yang terbaik bagi bayi, tentu saja sangat mungkin tetap menjalankan asi eksklusif tersebut. Bagi kalian yang sedang di fase ini tetap semangat ya, semoga bayi tetap tumbuh sehat berkat asi eksklusif dari ibu!. (*)

Editor : Yosep