25 radar bogor

Warganet Gerah, Sopir Biskita Tak Ramah. Gaya Mengemudi Jadi Sorotan!

Ilustrasi Biskita Transpakuan
Ilustrasi Biskita Transpakuan

BOGOR-RADAR BOGOR, Rencana penerapan tarif Biskita Transpakuan disambut serbuan masukan dari warganet. Ratusan komentar membanjiri unggahan Wali Kota Bogor, Bima Arya di akun Instagram pribadinya.

Baca Juga : Berlaku Pekan Depan, Naik BisKita Bayar Rp4 Ribu

Meski setuju dengan tarif yang ditawarkan, para warganet menginginkan agar kualitas fasilitas Biskita Transpakuan lebih baik dari sebelumnya. Poin yang menjadi sorotan salah satunya ialah gaya mengemudi supir bus.

Salah seorang warganet, Nur Azizah melalui akun Instagramnya @nurazizahzh mengeluhkan pengalaman yang tak mengenakkan. Ia mengaku sempat menjumpai sopir Biskita yang tidak ramah pada penumpang.

“Dua kali dapat sopir yang tidak ramah. Bikin ogah naik lagi. Kirain yang punya pengalaman ini saya saja ternyata banyak,” tuturnya.

Keluhan yang sama juga disampaikan akun @nurfauziahapri93 ia mengeluhkan supir Biskita yang kerap memotong jalan di perempatan lampu merah Yasmin.

“Tolong dipertegas untuk sopirnya, jangan suka motong jalan dari kiri ke kanan di lampu merah lampu merah Yasmin. Padahal mereka tidak punya jalur khusus tapi seenaknya,” tuturnya.

Baca Juga : Penumpang Menumpuk, Armada Biskita Bakal Diperbanyak pada Jam Sibuk

Selain perilaku sopir, jauhnya jarak antar halte Biskita juga turut jadi sorotan. Masyarakat berharap penerapan tarif dapat dibarengi dengan penambahan halte sehingga jarak penumpang dengan tujuan tak terlalu jauh.

“Semoga dengan diberlakukannya tarif ini pelayanan dan fasilitasnya bisa lebih baik lagi. Serta dipertimbangkan kembali tempat pemberhentian yang masih cukup jauh antar halte. Di jalur koridor 2 Bubulak-Ciawi, Halte Loji langsung ke Panaragan sedangkan untuk yang rumahnya di daerah antara kedua halte tersebut terlalu jauh dan susah menjangkaunya,” keluh akun @mutyamardiah. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep