25 radar bogor

Penumpang Menumpuk, Armada Biskita Bakal Diperbanyak pada Jam Sibuk

biskita transpakuan kurangi polusi udara
Para penumpang menunggu angkutan umum BisKita Transpakuan di Terminal Bubulak, belum lama ini. Warga diimbau menggunakan Biskita sebagai upaya mengurangi polusi udara. (Radar Bogor/ Sofyansyah)

BOGOR-RADAR BOGOR, Tingginya jumlah penumpang yang tidak sebanding dengan jumlah armada, membuat shelter Biskita Transpakuan kerap mengalami penumpukkan.

Baca Juga : Berlaku Pekan Depan, Naik BisKita Bayar Rp4 Ribu

Merespons keluhan tersebut, Direktur Angkutan Jalan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Tatan Rustandi berjanji akan melakukan evaluasi pada jarak antar armada Biskita yang beroperasi (high way).

“Ada dua pola yang diterapkan dalam operasional Biskita. Pola operasi di jam sibuk dan di luar jam sibuk. Kami akan mengoreksi manajemennya di jam tertentu, akan ada armada yang menjemput setiap 5 menit. Di jam sibuk jumlah armadanya akan lebih banyak,” ucapnya usai menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Penerapan Tarif Biskita pada Sabtu (1/4/2023).

Upaya pengecilan jarak antar armada Biskita itu, diharapkannya bisa mengangkut lebih banyak penumpang yang akan naik pada jam sibuk.

Sementara itu, penerapan tarif pada moda Biskita Transpakuan akan segera diberlakukan dalam waktu dekat. Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan kebijakan ini akan dimulai setelah ada penetapan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Baca Juga : Biskita Bakal Berbayar, Ada Perbedaan Harga Untuk Pelajar, Lansia, dan Disabilitas

Bima menggaransi tarif yang diberlakukan tidak akan memberatkan masyarakat dan memberikan kemajuan pada aspek pelayanan Biskita. “Pelayanannya akan semakin baik. Shelter bus dan profesionalitas supir akan menjadi atensi kami,” tegasnya. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep