25 radar bogor

Terdampak Longsor, KA Pangrango Bogor-Sukabumi Berhenti Beroperasi 3 Hari

KA Pangrango
Kondisi terkini jalur rel KA Pangrango Bogor-Sukabumi di Kelurahan Empang yang longsor. REKA/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Bencana longsor di Kampung Baru, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan Selasa (14/3/2023), berdampak pada terhentinya operasional KA Pangrango Bogor-Sukabumi.[irp posts=”368514″ ]

KAI Daerah Operasi I Jakarta, Iwan Eka Putra mengatakan, pihaknya berencana menghentikan operasi KA Pangrango Bogor-Sukabumi selama 3 x 24 jam.

Iwan menuturkan, pihaknya akan mengamankan jalur kereta baru terlebih dahulu, untuk mencegah longsor pada jalur baru tersebut. Penanganan sementara dilakukan dengan pemasangan turap di lokasi longsor.

Nantinya, KA Pangrango Bogor-Sukabumi akan melintas menggunakan rel kereta baru di sebelah rel kereta yang menggantung.

“Kalau itu sudah, semoga akan lebih cepat penanganannya. Setelah itu selesai kami akan uji coba dengan kereta ringan terlebih dahulu,” tuturnya pada Rabu (15/3/2023).

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengatakan penanganan rel kereta perlu dilakukan dengan cepat, karena KA Pangrango Bogor-Sukabumi saat ini memegang peranan vatal dan strategis pada perekonomian masyarakat.

“Moda transportasi ini banyak digunakan warga Sukabumi untuk bekerja ke Jakarta dan sebaliknya. Terlebih perbaikan Jembatan Cikereteg yang belum rampung, membuat kereta menjadi salah satu alternatif. Kalau ini ditutup lama maka akan berdampak pasa perekonomian,” tutur Dedie.

Meski begitu, Dedie menekankan hari pertama penanganan akan difokuskan pada evakuasi 4 korban longsor di Empang yang masih terjebak di dalam reruntuhan. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep