25 radar bogor

Rel KA Pangrango yang Longsor Mulai Ditangani, PT KAI Paparkan Progresnya

Lokasi longsor rel KA Pangrango
Rel KA Pangrango Bogor-Sukabumi, di area jalur rel KM 2+6/7, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, yang longsor Rabu (15/3/2023) dini hari.

BOGOR-RADAR BOGOR, PT KAI Daop 1 Jakarta memaparkan progres terbaru penanganan longsor pada jalur rel KA Pangrango Bogor-Sukabumi, di area jalur rel KM 2+6/7, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Rabu (15/3/2023) dini hari.

Kepala Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan, longsor yang awalnya di bantaran sungai tersebut, menyebabkan struktur bagian bawah jalur rel KA Pangrango Bogor-Sukabumi mengalami longsor.

“Awalnya longsor terjadi di bantaran Sungai wilayah Kampung Sirnasari, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, pada kemarin malam,” kata perempuan yang kerap disapa Eva.

PT KAI Daop 1 yang mendapatkan informasi tersebut, langsung mengecek dan melakukan pemantauan posko petugas di daerah rawan di wilayah bantaran Sungai Sirnasari.

Kemudian, petugas mendapati longsor susulan pada struktur bagian bawah jalur rel pukul 00.05 WIB, Rabu (15/3/2023) dini hari. Petugas yang berada di lapangan langsung berkoordinasi melaporkan kejadian tersebut. “Baru dini hari paginya longsoran di bantaran sungai itu berdampak juga ke jalur rel,” ucap dia.

Saat ini, dijelaskan Eva, pihaknya terus maksimalkan proses perbaikan dari jalur rel KA Pangrango yang terdampak longsor. Menurut dia, saat ini tim prasarana sudah siap, kemudian perangkat alat-alat yang dibutuhkan juga sudah berada di lokasi.

“Yang utama adalah kita menangani longsoran yang terjadi di bawah jalur rel yang berdampak ke struktur bagian bawah jalur rel ini, yang terdampak longsor. Sehingga rel ini menggantung,” papar dia.

Terkait update penanganan longsor, saat ini akan dilakukan penguatan struktur penyangga untuk jalur rel. Eva menjelaskan, rel KA Pangrango Bogor-Sukabumi yang terdampak longsor, memiliki kedalaman sekitar 8 meter, rel yang menggantung panjangnya kurang lebih 25 meter, dan lebar 5,7 meter.

Saat disinggung berapa lama proses penanganan longsor, Eva belum dapat memprediksi berapa estimasi waktu yang dibutuhkan agar perjalana KA Pangrango lintas Bogor Sukabumi kembali beroperasi.

“Kita upayakan segera. Kita akan update lagi. Kalau memang mudah-mudahan besok bisa diupayakan satu jalur yang tidak terdampak bisa difungsikan untuk operasional KA Pangrango, akan kita informasikan sore hari ini. Karena kita utamakan keselamatan perjalanan KA-nya,” tukas dia. (ded)

Reporter : Dede Supriadi
Editor : Yosep