BOGOR-RADAR BOGOR, PT KAI Daop 1 Jakarta menyebut, jalur lintasan KA Pangrango mulai dari Stasiun Paledang hingga Stasiun Maseng, Kabupaten Bogor masuk dalam kategori rawan longsor.
Hal itu diungkapkan Kepala Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, saat meninjau lokasi longsor di Kampung Sirnasari, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor, Rabu (15/3/2023).
“Memang kalau area lintas Sukabumi cukup banyak yang ditetapkan sebagai daerah rawan longsor, baik karena kondisi area, atau wilayahnya, jadi sudah banyak yang kita tetapkan menjadi daerah rawan,” kata Eva.
Atas kondisi tersebut, pihaknya telah mengantisipasi dengan menempatkan posko-posko daerah rawan pada jalur KA Pangrango.
“(Sebenarnya) pada saat kejadian kita sudah langsung tau karena memang sudah ada petugas, kalau cuaca ekstrem, dan struktur area sulit, artinya terus melakukan proses antisipasi dan lain-lain,” ucap dia.
Namun demikian, dengan kondisi cuaca ekstrim yang diperkirakan akan terjadi secara terus menerus, diakui Eva ada beberapa titik yang rentan rawan longsor. “Yang paling rawan lintas Paledang-Maseng, dulu kan pernah (longsor terjadi pada) 2019, jadi cukup rawan,” jelas Eva.
Diakui dia, PT KAI Daop 1 Jakarta memetakan satu ruas jalur KA Pangrango menjadi daerah rawan longsor. “Jadi kita tidak bisa menentukan jumlahnya, karenakan struktur nya hampir sama terutama yang berdekatan dengan bantaran sungai,” tukas dia. (ded)
Reporter : Dede Supriadi
Editor : Yosep
