JASINGA-RADAR BOGOR, Kondisi korban keracunan makanan di Kampung Pangradin, Desa Pangradin terus berangsur membaik. Saat ini, jumlah pasien yang dirawat Puskesmas Jasinga hanya menyisakan 12 orang.
“Sebagian sudah dipulangkan dan dinyatakan sembuh. Sejak hari Selasa pulang 8 orang dan hari ini (Rabu) ada 15 pasien, sisanya 12 orang masih dirawat,” rinci Kepala Puskesmas Jasinga l, Noor Alya ketika dikonfirmasi Radar Bogor, Rabu (15/3).
Bahkan, kondisi pasien terus membaik meskipun masih mengalami lemas dan pusing. Namun, menurutnya, kondisi itu tergolong masih normal.[irp posts=”368383″ ]
“Insyallah semua pasien terus membaik, tinggal proses penyembuhan pasien yang dirawat,” cetusnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Adang Mulyana menuturkan, perawatan pasien yang keracunan sudah mulai menunjukan perkembangan signifikan. Rawat jalan juga hanya tersisa satu orang.
Tak ada pasien keracunan makanan tersebut yang dirujuk. Laporan masuk di bidan desa dan posko desa juga tidak ada alias nihil.
“Kondisi pasien yang dirawat di Puskesmas Jasinga sudah lebih bagus pascakejadian pada Minggu (12/3),” tegasnya.
Rata-rata pasien yang mengalami pusing, mual dan sakit pinggang kondisi semuanya sudah berkurang.
“Yang jelas, kami bersama petugas Puskesmas Jasinga terus memantau pasien, karena kondisi sudah membaik semua,” tekannya.
Sebelumnya, ratusan orang terpaksa harus dilarikan ke Puskesmas setelah mengonsumsi makanan di acara Rajaban, Minggu (12/3). Para korban mengalami pusing hingga muntah-muntah yang diduga mengalami keracunan. (*)
Reporter: Jaenal Abidin
Editor: Imam Rahmanto
