25 radar bogor

Kampus Tazkia Kembangkan Model Moderasi Beragama Berjiwa Islam

Diskusi publik yang digelar Institut Agama Islam (IAI) Tazkia Bogor, Sentul City, Selasa (14/3). (Radar Bogor/ Septi Nulawam)

BABAKAN MADANG-RADAR BOGOR, Moderasi beragama di tengah kondisi Islam yang kian moderat perlu penguatan dari sisi sosial, ekonomi, dan politik.

Hal itu dibahas dalam diskusi publik yang digelar Institut Agama Islam (IAI) Tazkia Bogor, Sentul City, Selasa (14/3) lalu.

Dalam pandangannya, Guru Besar IAI Tazkia, M Syafii Antonio mengatakan, Islam sudah sempurna sejak 15 abad lalu sehingga konsepnya telah sesuai dengan perkembangan jaman.

Sejak zaman Rasullah Saw, Islam sudah melindungi semua kelompok, baik agama suku dan bangsa. Saat ini Islam harus kuat dari semua sisi, baik itu agama, ekonomi, politik, sosial dan kemasyarakatan serta pertahanan keamanan. Dengan begitu, umat Islam menjadi dihormati dan disegani oleh kelompok lainnya.

“Moderasi beragama saat ini harus berlangsung tanpa mengendurkan nilai dakwah, namun harus memperkuat semua elemen karena Islam sudah moderat sehingga harus ada penguatan dari sosial ekonomi dan politik,” ujar Syafii Antonio.

Wasekjen MUI Pusat, KH Arif Fakhrudin menjelaskan, terdapat karakter Islam yang harus tercermin dari kaum muslim yang menjadi sumber kehidupan sehari-hari. Setiap muslim harus berpihak kepada kebenaran keadilan dan kebaikan. Itulah dasar dari moderasi beragama.

“Kemudian umat muslim harus bisa menikmati kemerdekaan dengan menjalankan kebebasan bertoleransi antar umat beragama,” paparnya.

Menurutnya, semua warga negara mempunyai kesetaraan di muka hukum sehingga harus mempunyai hak dan kewajiban yang sama.

Dalam diskusi publik itu juga disampaikan bahaya penyebaran konten digital radikalisasi melalui aplikasi belajar oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Hal ini diharapkan masyarakat dapat mewaspadai penyebaran konten tersebut melalui berbagai cara baik itu media sosial atau game online.

Selain itu, dilaksanakan juga penandatangan MoU Tridharma Perguruan Tinggi antara IAI Tazkia dengan LD-PBNU dengan harapan dapat mempererat kerjasama antara kedua lembaga demi kemaslahatan ummat.(*)

Reporter: Septi Nulawam
Editor: Imam Rahmanto