BOGOR-RADAR BOGOR, Jalan Tumenggung Wiradiredja yang baru saja diperbaiki pada 2022 lalu untuk mencegah banjir, kembali rusak. Kerusakan terjadi tepat pada titik saluran yang melintang di atas jalan tersebut.
Kondisi ini pun dikeluhkan warga setempat, Alif Firdaus salah satunya. Ia mengeluhkan pembangunan saluran tidak berdampak pada hilangnya banjir di kawasan tersebut. Sebab saat hujan deras banjir masih saja menggenangi ruas Jalan Tumenggung Wiradiredja itu.
Dirinya juga mengeluhkan amblasnya jalan pasca pembangunan saluran air. Sebuah lubang berukuran cukup besar tampak terlihat pada sambungan jalan. “Jalan di depan rumah saya sebentar lagi juga akan amblas,” imbuhnya.
Alif berharap, Pemkot Bogor memberikan perhatian lebih pada daerah di pinggiran Kota. Ia pun berpesan agar Pemkot Bogor dapat memilih kontraktor yang bertanggung jawab dan kompeten. “Karena pembangunan itu untuk menyelelesaikan masalah, bukan menambah masalah,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina turun melakukan pemeriksaan pada Selasa (14/3/2023). “Sudah kami periksa hasilnya ternyata gorong-gorong itu bolong dan rusak,” ucap Rena.
Oleh karena itu, pihaknya akan memperbaiki kerusakan dengan membongkar sodetan dan membuat ulang grill yang sebelumnya tidak terpasang.
Proses perbaikan ditargetkannya rampung dalam sepekan ke depan. Selama proses tersebut berlangsung pihaknya akan menutup sebagian jalur.
Sementara itu, Rena menilai banjir terjadi akibat penyempitan aliean sungai yang ada di sekitar kawasan tersebut. Sungai yang tidak mampu lagi menampung akhirnya menumpahkan arus air ke jalan.
“Sebetulnya besaran sungai sudah normal lebarnya 2-3 meter. Namun aliran yang ke arah jalan utama menyempit dan tertutup bangunan. Lebar aliran sungainya menyempit hanya 1 meter saja. Banjir juga terjadi karena aliran air terhalang penampang jembatan,” jelas Rena.
Ke depan ia berencana akan meninggikan jembatan dan merevitalisasi bagian bawah sungai agar aliran air dapat mengalir lebih lancar.
“Karena butuh dana yang besar san tidak bisa hanya dari pemeliharaan jadi perencanaan akan berlangsung tahun ini namun pembangunan akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang. Untuk sementara kami akan rutin mengangkut sampah agar banjir tidak terulang lagi,” terang dia.
Sebelumnya, Jalan Tumenggung Wiradiredja diperbaiki pada bulan November hingga Desember 2022 lalu. Kepala Bidang Pembangunan dan Kebhinamargaan Dinas PUPR Kota Bogor saat itu, Dadan Hamdani mengatakan proyek pembangunan menelan dana hingga Rp153 juta. (fat)
Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep
