25 radar bogor

Lapak Utama Dibongkar, Pedagang Pasar Jambu Dua Menempati TPS

Lapak pedagang di area Pasar Jambu Dua mulai dibongkar, Senin (13/3). (Radar Bogor/ Omer Ritonga)

BOGOR-RADAR BOGOR, Sejumlah pedagang eksisting Pasar Jambu Dua mulai menempati tempat penampungan sementara (TPS). Para pedagang mulai berpindah tempat secara bertahap sejak kemarin.

Kepala Unit Pasar Jambu Dua, Aji Firdaus mengatakan, perpindahan pedagang ke TPS diawali proses verifikasi dan pengundian nomor penempatan TPS per zoning komoditi.

“Untuk perpindahan rencana awal itu tanggal 9 Maret, karena kondisi belum beres, kami berikan waktu mereka sampai tanggal 11 Maret. Nah, sejak malam kemarin sudah loading ke TPS,” kata Aji.

Adapun para pedagang berjualan di TPS terbagi dalam beberapa zoning komoditi. Seperti komoditi buah-buahan, sayuran, dan bahan kebutuhan pokok berada di bagian depan.

Sementara di bagian belakang untuk penjualan komoditi ikan, daging, dan juga kuliner yang berdekatan dengan area parkiran motor.

“Jumlahnya ada 330 TPS, plus tambahan (TPS) untuk ketika yang memang belum terverifikasi, tambahan kurang lebih ada 15 TPS,” imbuh Aji.

Di sisi lain, pembongkaran bangunan semi permanen itu merupakan imbas dari rencana revitalisasi Pasar Jambu Dua.

“Pembongkaran itu agar akses pengunjung pasar baik roda empat dan roda dua maupun angkutan umum, bisa langsung masuk belok kiri ke jalur TPS memutari gedung pasar,” ucap dia.

Sementara untuk pembongkaran bangunan Pasar Jambu Dua, terang Aji, baru akan dilakukan setelah rampungnya pelelangan oleh Perumda Pasar Pakuan Jaya.

“Jadi setelah pedagang 100 persen pindah, baru lelang pembongkaran gedung pasar. Kemungkinan pembongkaran sampai menjelang Idulfitri. Setelah itu baru mulai pembangunan pasar,” ujarnya.

Pasar Jambu Dua akan dibangun oleh PT Bogor Arga Makmur dengan nilai investasi sekitar Rp67 miliar. Pasar di atas lahan sekitar 1,3 hektare tersebut nantinya memiliki kapasitas 1.141 pedagang yang terbagi dua lantai. (*)

Reporter: Dede Supriadi
Editor: Imam Rahmanto