GUNUNG PUTRI- RADAR BOGOR, Warga Kompleks Perumahan Cibubur Country Cikeas mengeluhkan adanya dugaan praktik pungutan liar (pungli). Pasalnya, warga perumahan dikenai iuran yang tak wajar.
Salah satunya, Theresia Inggrid, yang mengeluhkan adanya dugaan pungli dengan modus pemungutan Iuran Pemeliharaan Lingkungan (IPL).
“Mereka melakukan IPL dan denda. Ini tidak wajar dan memberatkan. Satu bulan itu Rp350 ribu,” keluhnya kepada Radar Bogor, Jumat (10/3).
Ia mengatakan, warga perumahan sudah melaporkan kejadian itu, baik itu ke bupati maupun Gubernur Jawa Barat. Namun, belum ada tanggapan hingga kini.
Selain itu, kondisi keamanan di perumahan tersebut juga dinilainya rawan. Kasus pencurian sudah sering terjadi.
“Sudah sepuluh kali (kasus pencurian) Dari curanmor sampai pecah kaca mobil,” kesalnya.
Kata dia, warga menginginkan sarana dan prasarana di dalam kompleks perumahan dikembalikan fungsinya kepada Pemkab Bogor. Dengan begitu, bisa tercipta lingkungan yang dinamis dan situasi kamtibmas yang kondusif. (*)
Reporter: Arif Al Fajar
Editor: Imam Rahmanto
