BOGOR-RADAR BOGOR, Kawasan wisata Ranca Upas, Bandung, mengundang banyak perhatian. Itu setelah kawasan itu porak-poranda diterjang ratusan motor trail yang mengikuti acara, beberapa waktu lalu.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga ikut angkat bicara terkait kerjadian yang viral di media sosial tersebut. Terlebih, kawasan yang tadinya hijau itu kini menjadi gersang dan rusak.
“Jika tidak profesional, event seperti ini jangan diberi izin,” tegasnya lewat unggahan di Instagram, Kamis (9/3).
Ia menekankan, jika panitia penyelenggara acara apapun tidak bisa memberi keyakinan akan penyelenggaraan yang profesional, sebaiknya jangan diizinkan oleh pengelola kawasan.
Menurutnya, kelestarian alam lingkungan adalah yang utama dan harus tetap dijaga dalam kondisi apa pun.
“Kepada panitia dan peserta sebaiknya gotong royong memperbaiki kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh kegiatan ini,” pungkasnya.
Ranca Upas sempat viral di media sosial setelah seorang petani yang mengamuk karena kebunnya rata dengan tanah. Ribuan Edelweis Rawa yang dibudidayakan mati karena acara trail tersebut.
Padahal, di lokasi sudah ada papan penanda larangan untuk merusak kawasan. Kegeramannya itulah yang mengundang banyak sorotan terhadap aksi para pemotor trail.
Setelah kejadian itu, Perum Perhutani dan panitia pelaksana bakal melakukan rehabilitasi terhadap lahan tersebut. Penanaman kembali juga dilakukan bersama instansi terkait. (*/mam)
Editor: Imam Rahmanto
