25 radar bogor

Kuatkan Materi Kurikulum Merdeka, SMA Al Amin Belajar Wirausaha Di Sini

Para pelajar SMA Al Amin Pamijahan belajar wirausaha ke kantor Minaqu Indonesia.

BOGOR-RADAR BOGOR, Para pelajar terus mendalami Kurikulum Merdeka dalam setiap pembelajaran. Salah satunya, para pelajar dari SMA Al Amin yang menyambangi kantor Minaqu Indonesia.


Para pelajar tersebut didampingi kepala sekolah dan guru fasilitator. SMA Al Amin adalah salah satu SMA Penggerak yang ada di Kabupaten Bogor.

Kunjungan itu sebagai bagian dari Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang menjadi Kurikulum Merdeka di Indonesia. Penekanannya kali ini terkait kewirausahaan.

Tak heran, perusahaan eksportir asal Bogor itu menjadi tujuan menimba ilmu. Minaqu dianggap menjadi salah satu pionir ekspor tanaman hias Bogor ke sejumlah mancanegara.

Direktur Minaqu Indonesia, Yasmin Sanad menyambut rombongan dari sekolah asal Kecamatan Pamijahan tersebut. Ia sekaligus berbagi tentang seluk-beluk usaha yang selama hampir tiga tahun dirintis Minaqu.

“Kita jelaskan cara berjualan ekspor, komunikasi, negosiasi, administrasi karantina, tanaman, packing, dan lainnya. Karena nanti anak-anak (pelajar) yang akan mempraktikkan,” tuturnya kepada Radar Bogor, Rabu (8/3).

Ia sangat mengapresiasi antusiasme para pelajar itu. Menurutnya, para siswa yang berkunjung ke Minaqu itu tergolong kritis karena aktif bertanya. Ia pun berharap, para pelajar kelas X SMA Al Amin itu bisa meniti cita-citanya sebagai pengusaha.

“Saya senang sekali menerima anak-anak yang semangat tinggi mencari ilmu,” ujar Yasmin.

Ia menambahkan, pihaknya selalu membuka pintu terhadap berbagai kunjungan dari luar. Tak hanya instansi pendidikan, sejumlah perusahaan maupun mitra bisnis juga kerap berkunjung ke Minaqu. Mereka bakal diajak berkeliling melihat-lihat green house dengan ribuan tanaman hias.


“Kita menerima dari mana saja, baik unsur pendidikan maupun bisnis. Rata-rata, universitas dan sekolah yang mau belajar. Ini sekaligus bagian dari edukasi dan ibadah, memperlancar usaha kita juga kalau berbagi ilmu,” kuncinya.(*/mam)

Editor: Imam Rahmanto