25 radar bogor

Dua Warga Meninggal karena Kanker Payudara di Sukamakmur

Edukasi mengenai kanker payudara yang rutin dilaksanakan Puskesmas Sukamakmur. (Radar Bogor/ Arif Al Fajar)

SUKAMAKMUR-RADAR BOGOR, Kasus penderita kanker payudara di Kecamatan Sukamamur terbilang rendah. Tercatat, hanya tiga warga Sukamamur yang terkena kanker tersebut.

“Ada tiga warga (kanker payudara), dua meninggal, satu masih dalam pengobatan,” kata petugas Puskesmas Sukamamur, Teguh Yudiana, Minggu (5/3).


Kendati demikian, edukasi mengenai pencegahan, deteksi dini, dan penanggulangan kanker payudara bagi perempuan terus dilakukan. Apalagi, setiap kaum hawa berisiko terkena penyakit tersebut.

Puskesmas Sukamamur terus melakukan edukasi terhadap warganya. “Kemarin kita juga lakukan edukasi. Penyuluhan di Desa Wargajaya,” sambungnya.

Edukasi atau penyuluhan kanker payudara tersebut berlangsung selama satu tahun. Penyuluhan dilakukan bergiliran ke setiap desa, sekali dalam sebulan.

Penyuluhan biasanya diikuti ibu-ibu dari kader posyandu, para ibu rumah tangga, dan para peserta senam prolanis. Dengan demikian, mereka bisa saling berbagi wawasan kepada warga lain di lingkungannya masing-masing. (*)

Reporter: Arif Al Fajar
Editor: Imam Rahmanto