25 radar bogor

Titi D.J Dilarang Makan Pedas dan Asin, Pascaoperasi Anti Penuaan di Korea

Titi D.J. mengunggah foto kondisi wajahnya setelah operasi di minggu ketiga, keempat, dan tepat sebulan. (Instagram Titi DJ)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Setelah menjalani operasi anti penuaan di Korea Selatan bulan lalu, wajah Titi D.J. mulai mengalami perubahan. Dia terlihat lebih muda dari usianya yang tahun ini menginjak angka ke-57. Walaupun sebetulnya jika dipertegas, masih ada sedikit pembengkakan di area sekitar wajahnya.

Hal itu disebabkan dia masih dalam proses penyembuhan pascaoperasi. ’’Sebenarnya ini masih bengkak. Ya, enam bulan lah baru benar-benar kembali jaringan-jaringan ototnya ini,’’ kata Titi saat ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (7/2) malam.

Dia menuturkan bahwa proses pemulihan yang dijalaninya itu tergolong cepat. Menurut penjelasan dokter yang menanganinya, jelas Titi, itu karena dirinya menerapkan pola hidup sehat. Terutama menjaga asupan yang dikonsumsinya sehari-hari.

Dengan demikian, respons tubuh Titi pascaoperasi menunjukkan hasil yang positif dan cepat. Dalam arti, tidak ada memar atau efek berlebih yang dirasakannya.

’’Karena nggak ngerokok dan minum alkohol. Makanya, nggak ada biru-biru dan bleeding banget. Hanya sedikit merah antara alis. Mungkin karena ada penarikan, ya,” jelasnya.

Setelah operasi, dia diminta untuk tetap menjaga pola makannya. Titi dilarang untuk mengonsumsi makanan yang terlalu pedas dan asin. ’’Padahal, saya suka banget yang pedas-pedas. Kalau asin sih, nggak terlalu,’’ ujar dia.

Titi harus mengonsumsi banyak jus sayur dan buah yang telah diresepkan dokter. Khususnya labu. Dan, dalam jumlah yang lebih banyak dari sebelumnya.

’’Saya minum pumpkin juice biasanya 3 saset, sekarang jadi 5 saset setiap hari,’’ terang pelantun lagu Jangan Berhenti Mencintaiku itu.

Menurut dia, jus labu sasetan pemberian dokter yang minumnya dijeda beberapa jam setiap sasetnya itu dapat membantu mempercepat pemulihannya. Sebab, itu dapat melancarkan peredaran darah. Titi juga diberi obat serta perawatan kulit yang diracik khusus agar wajahnya yang kini terlihat lebih segar bisa bertahan lebih lama.

’’Ya, mungkin bisa lebih dari 20 tahun. Kata dokter, ini bertahannya sampai 15 tahun karena kan tetap ada proses alamiah yang terjadi dalam tubuh yang nggak bisa kita lawan,” paparnya.

Dia juga masih diwajibkan untuk kontrol ke rumah sakit tempatnya melakukan operasi. ’’Mungkin 6–9 bulan lagi lah kontrol,” terangnya.

Titi menambahkan, selain operasi, rahasia awet muda adalah bahagia. Titi menyampaikan bahwa orang yang bahagia dengan hidupnya bisa menyebarkan aura positif ke orang-orang di sekitarnya.

’’Jadi, yang penting itu. Jangan penuh dengan rasa iri dengki biar bisa menyebarkan kebahagiaan. Dan, tentunya rajin makan makanan sehat, olahraga, sama istirahat,’’ papar Titi.

Dia mengaku puas dengan hasil operasi yang dilakukan. Menurut dia, itu sebanding dengan nominal yang dikeluarkan. Pernyataan tersebut sekaligus membantah dugaan bahwa operasi anti-aging yang dijalaninya merupakan endorse dari pihak rumah sakit.

’’Terus terang, saya tidak 100 persen di-endorse. Saya tetap bayar, tapi dikasih special price,’’ tegasnya.(jp)