BOGOR-RADAR BOGOR, Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melelang dua jabatan kepala dinas (Kadis) kosong pada Rabu (8/2) batal terlaksana. Pasalnya, surat dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) belum diterima Pemkot Bogor.
Kedua jabatan kosong itu yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), dan Dinas Arsip dan Perpustakaan (Diarpus) Kota Bogor.
“Tadinya dari pansel sudah fix diumumkan tanggal 8 (Februari). Tapi surat dari KASN-nya belum ada, jadi masih ditunda,” kata Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah, Rabu (8/2).
Sementara itu, Kabid Kepegawaian pada BPKSDM Kota Bogor, Elyis Sontikasyah menuturkan, sebenarnya dalam rencana lelang dua jabatan kadis itu Pemkot Bogor sudah membentuk Tim Panitia Seleksi (Pansel).
Kemudian, dari hasil diskusi, disepakati pengumuman lelang jabatan Kadis kosong ini akan diumumkan pada Rabu (8/2). Dengan catatan, setelah mendapat rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Akan tetapi, karena hingga sore hari rekomendasi itu belum ada.
“Mudah-mudahan secepatnya ada (rekomendasi), agar (lelang jabatan) bisa segera diumumkan oleh pansel,” kata pria yang akrab disapa Elyis.
Wali Kota Bogor Bima Arya juga telah mendorong agar semua pegawai di lingkup Pemkot Bogor yang sudah masuk persyaratan untuk memanfaatkan peluang mengikuti lelang jabatan yang terbuka secara nasional tersebut.
“Semua saya dorong untuk mendaftar silakan. Terutama eselon IIIA karena ini open bidding, berarti yang bawah bisa naik. Silakan aja daftar disitu (lelang jabatan),” tekannya.(*)
Reporter: Dede Supriadi
Editor: Imam Rahmanto
