25 radar bogor

SMK 1 Warunggunung Banten Menambah Wawasan ke Radar Bogor

Rombongan dari SMKN 1 Warunggunung, Banten berkunjung ke kantor Radar Bogor di Graha Pena, Senin (30/1).

BOGOR-RADAR BOGOR, Para pelajar kembali mengunjungi kantor Radar Bogor di Gedung Graha Pena, Senin (30/1). Kali ini, rombongan pelajar dari SMKN Warunggunung Banten mendapatkan pengalaman baru.


Puluhan pelajar tersebut jauh-jauh datang dari Provinsi Banten. Perjalanan dimulai sejak Minggu (29/1) malam. Meski masih dalam kondisi kelelahan, para pelajar tetap antusias melihat-lihat kawasan Graha Pena di Kota Bogor itu.

Koordinator Rombongan, Yunawati mengakui, kunjungan itu menjadi salah satu rangkaian fieltrip yang dilaksanakan sekolahnya. Mereka juga mengunjungi tempat lainnya untuk memperkenalkan dunia industri kepada para siswa kelas X tersebut.

Radar Bogor Grup menjadi salah satu contoh industri percetakan yang diperkenalkan kepada para pelajar tersebut. Khususnya, percetakan media massa sebagai sumber informasi maupun berita sehari-hari.

“Kebetulan kita bawa murid–murid dari DKV (Desain Komunikasi Visual, red) dan BDP (Bisnis Daring dan Pemasaran). Nah, DKV ini multimedia berhubungan dengan studio, percetakan-percetakan juga,” ucap guru di bidang Perikanan ini.

Meski Radar Bogor bergerak dalam dunia industri media mainstream, namun perkembangan digital juga telah mengubah jangkauannya secara pesat. Salah satunya, berbagai platform media sosial juga menjadi salah satu “jualan” dari media terbesar Bogor Raya ini.

Rombongan dari SMKN 1 Warunggunung ini juga diajak berjalan-jalan di beberapa ruangan gedung Graha Pena. Mulai dari ruang kerja editing, studio, hingga live pemasaran TikTok lewat akun Pojoksatu.id. Pemasaran secara daring dan livestream itu sekaligus menjadi bahan permodelan bagi para siswa yang belajar di jurusan bisnis daring.

“Alhamdulillah di sini dapat ilmu baru, wawasan baru. Dibandingkan dari media lain, Radar Bogor teknologinya sedikit lebih maju ya. Dari segi keilmuan juga begitu,” ungkap Yuna.

Timnya pun mendapatkan tambahan wawasan mengenai perkembangan di dunia digital. Bahkan, media cetak pun harus responsif dengan pergerakan teknologi yang semakin dinamis.

Yuna mengakui, mereka sedikitnya bisa mendapatkan motivasi untuk membangun hal serupa dengan meyasar teknologi. Berjalan-jalan dengan melihat studio dan berbagai teknologinya bisa menjadi inspirasi di SMKN 1 Warunggunung.

Avatar

Baca Juga:

Berbulan-bulan Rusak, U-Turn Tol Jagorawi Belum Juga Diperbaiki


“Pasti itu (termotivasi). Nanti kan pulang dari sini juga mereka dapat tugas. Mudah-mudahan tahun depan bisa ke sini lagi untuk kunjungannya,” tandasnya.(mam)