BOGOR-RADAR BOGOR, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) kembali menuai sorotan. Kali ini, datang dari artis Deddy Corbuzier yang meluapkan kekesalannya melalui akun Instagram.
Penyebabnya karena Fajar “Sad Boy” yang berkali-kali muncul di berbagai pogram televisi.
“Dia pada saat ada di TV. Ya, ada di TV, mana KPI?” seru Deddy Corbuzier dalam video yang diunggahnya, Selasa (17/1).
Ia mempertanyakan keberadaan dan kinerja Apalagi, Fajar “Sad Boy” masih berusia 15 tahun sehingga tergolong anak di bawah umur.
“Kan katanya Anda melindungi hak anak-anak,” tegas Deddy.
Youtuber ini pun membandingkan pengalamannya yang juga kena tegur KPI saat masih aktif bekerja di televisi.
“Saya pernah di Hitam Putih ngundang anak kecil, kena KPI. Pertanyaannya, sekarang, ketika Fajar Sad Boy dan mantannya, usia di bawah umur, masuk ke dalam TV, mana KPI-nya?” tegas dia lagi.
Mantan host acara Hitam Putih ini menjelaskan pasal dalam peraturan KPI yang menurutnya tak dijalankan KPI. Terlebih, banyak tayangan yang dibiarkan menjadikan Fajar Sad Boy sebagai narasumber.
“Kalau kita ngerujuk pada pasal 29 peraturan KPI tentang Pedoman Perilaku Penyiaran disebutkan bahwa lembaga penyiaran tidak boleh mewawancarai anak-anak di bawah umur 18 tahun di luar kapasitas mereka serta wajib mempertimbangkan keamanan dan masa depan mereka,” terang Deddy.
Ia pun terus mempertanyakan soal keberadaan KPI. Sekaligus menyindir tugas-tugas mereka yang kerap tidak sesuai dengan fungsinya.
“Apa Anda sibuk ngeblur tetek sapi?” sindirnya.(*/mam)
