25 radar bogor

Eksyar UIKA Kenalkan Perencanaan Keuangan Syariah Pada Generasi Z

UIKA
Program Studi Ekonomi Syariah (Eksyar), Universitas Ibn Khaldun atau UIKA Bogor menggelar seminar nasional Islamic Financial Planning Day pada Sabtu (7/1/2023).

BOGOR-RADAR BOGOR, Program Studi Ekonomi Syariah (Eksyar), Universitas Ibn Khaldun atau UIKA Bogor menggelar seminar nasional Islamic Financial Planning Day pada Sabtu (7/1/2023). Acara tersebut berlangsung di Aula Fakultas Agama Islam.

Tidak sendirian, Eksyar juga bekerja sama dengan Departemen Syariah di International Association of Registered Financial Consultant (IARFC) Indonesia.

Ketua Pelaksana Seminar Eksyar UIKA, Muhammad Satria Ramdani menjelaskan, seminar itu bertujuan mengenalkan ekonomi syariah dan konsep perencanaan keuangan syariah kepada para mahasiswa.

Dirinya berharap, adanya seminar itu bisa meningkatkan literasi soal keuangan syariah dan meningkatkan semangat dakwah ekonomi syariah.

“Seminar ini diharapkan bisa mencetak ekonom yang memiliki spesialisasi profesional di bidang ini. Selain itu kami juga ingin para peserta dapat mempererat ukhuwah islamiyah dan kolaborasi antar elemen ekonomi syariah,” tuturnya.

Kepala IARFC Indonesia, Aidil Akbar Madjid mengungkapkan generasi muda saat ini memiliki kehidupan yang lebih menantang terutama dari sisi keuangan.

Kehadiran media sosial dipandangnya memberikan tekanan kepada mereka untuk selalu mengikuti tren. Kemudahan akses keuangan yang ada saat ini menambah tantangan itu. Para milenial dan zilenial akhirnya menjadi lebih boros.

“Oleh karena itu acara seperti ini penting untuk mengedukasi mereka soal perencanaan keuangan. Terlebih dengan konsep syariah,” tuturnya

Ia menilai perencanaan keuangan syariah serta produk keuangan syariah punya keunggulan dibandingkan produk konvensional. Misalnya volatilitasnya lebih rendah, stabil untuk jangka panjang, resikonya rendah, dan terhindar dari riba.

“Selama ini orang hanya melihat keunggulan dari sisi return saja. Karena mereka hanya berpikir untuk jangka pendek saja, padahal seharusnya secara holistik. Ini yang jarang dibahas oleh orang lain, terang Aidil.

Dirinya berharap, seminar tersebut bisa membuka mata para mahasiswa UIKA dengan keunggulan perencanaan keuangan syariah serta terdorong untuk menyebarkannya paada orang lain di sekitarnya.

Lebih lanjut, Kepala Departemen Syariah IARFC Indonesia, Arya Haris mengatakan literasi perencanaan keuangan syariah amat penting dipahami oleh masyarakat.

Menurutnya dalam ilmu tersebut terkandung nilai kesederhanaan, kebermanfaatan, dan keumatan.

“Oleh karena itu kami berupaya memupuk nilai-nilai tersebut. Nilai yang dipupuk ini diharapkan bisa mencegah masyarakat terhindar dari investasi bodong, terjerat pinjol, dan masalah lainnya,” ujar Arya.

Dalam kesempatan yang sama juga digelar wisuda perencana keuangan Islam tersertifikasi dari IARFC Indonesia.(cr1)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep