TAMANSARI-RADAR BOGOR, Seorang pendaki di kawasan Gunung Salak harus dievakusi oleh tim gabungan Kamis (8/12/2022). Pendaki bernama Rian Ardiansyah (20) itu dievakuasi lantaran mengalami cedera saat melakukan tracking bersama empat temannya.
Baca Juga : Muncul Retakan Pascagempa, Jalur Pendakian Gede Pangrango Ditutup Sementara
Kepala Resort Wilayah Gunung Salak 2 TNGHS, Sukiman mengatakan saat ini korban dalam keadaan sadar dan tengah proses evakuasi oleh tim gabungan yang terdiri dari Tim TNGHS, Trabas, Predator, Salaka maountain, Dengkul mountain, Relasi rescue, GPS (grup petualang seru) dan Sabuk Gunung.
“Saat ini tim evakuasi sudah bersama korban, proses evakuasi sedang berlangsung,” kata Sukiman kepada Radar Bogor Kamis (8/12/2022).
Sukiman memaparkan, untuk kondisi kelima pendaki itu dalam keadaan sadar. Adapun evakuasi dilakukan pada ketinggian 1000 mdpl atau di Pos 1 Gunung Salak. “Kelima pendaki selamat,”tuturnya.
Sukiman menargetkan tim evakuasi bisa sampai di posko sebelum malam. Adapun saat ini kondisi di jalur evakuasi diguyur hujan. “Kondisi hujan,” paparnya.
Lanjut Sukiman, ia menghimbau kepada para pendaki Gunung Salak untuk benar-benar mempersiapkan fisik serta membawa perlengkapan logistik yang cukup.
“Harus mempersiapkan, melalui pintu masuk resmi dan izin ke petugas, kesehatan, fisik, perlengkapan, logistik, dan dilakukan minimal 3 orang. Pertimbangan cuaca juga penting, serta membawa alat komunikasi handphone juga HT,” tukasnya. (all)
Reporter : Arifal
Editor : Yosep
