25 radar bogor

Unida Gembleng Guru dan Kepsek Lewat Diklat PTK

BOGOR-RADAR BOGOR, Universitas Djuanda (Unida) menggelar diklat bagi kepala sekolah dan guru di Aula Gedung C, Rabu (7/12). Sebanyak 48 guru berpartisipasi.

Baca Juga: Unida Wisuda 464 Mahasiswa, Torehkan Berbagai Prestasi

Diklat oleh Fakultas Agama Islam dan Pendidikan Guru (FAIPG itu mengangkat tema “Peningkatan Kapasitas Sekolah (School Capacity Building) dan Kualifikasi Profesional Guru melalui Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Literasi Kebahasaan”.

Sejumlah narasumber diundang, seperti Penasehat Pendidikan Tinggi Yayasan Pendidikan Amaliah Djuanda (YPSPIAI) Prof. Uman Suherman AS dan Wakil Ketua Umum Yayasan Pendidikan Amaliah Djuanda (YPSPIAI) R. Siti Pupu Fauziah sebagai narasumber. Acara sekaligus dimoderatori Dosen FAIPG UNIDA Didin Syamsudin, M.Pd.

Ketua Pelaksana Irman Suherman menyampaikan, diklat berfokus pada peran kepemimpinan kepala sekolah dalam peningkatan kapasitas sekolah (School Capacity Building), peningkatan penulisan karya ilmiah PTK, dan literasi kebahasaan yang diharapkan dapat berdampak pada peningkatan kualifikasi profesional guru.

“Diklat ini merupakan wujud program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh FAIPG UNIDA. Program ini juga didukung oleh Kemendikbudristekdikti RI melalui program insentif pengabdian masyarakat terintegrasi dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berbasis indikator kinerja utama bagi perguruan tinggi swasta tahun 2022,” paparnya.

Diklat diikuti 25 sekolah di wilayah Kecamatan Ciawi dan sekitarnya. Mulai dari tingkat SD, SLTP, hingga SLTA. Sebanyak 48 guru hadir.

“Semoga ini tidak berhenti sampai disini, kami ingin berkelanjutan. Untuk itu, kita bisa berbincang lebih panjang dalam bentuk kerja sama, sehingga adanya FAIPG dapat berdampak kepada masyarakat secara luas. Kepala sekolah yang ada di sekitar UNIDA juga dapat menjadikan FAIPG ini menjadi rumah kedua,” tandas Irman.

Baca Juga: Selain Formasi PPPK, PGRI Dorong Dibuka Juga Lowongan Guru PNS

Ketua Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UNIDA Helmia Tasti Adri menuturkan, PTK menjadi sangat penting bagi guru profesional. Untuk itu, diklat diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan wawasan lebih bagi para guru. Dengan begitu, dapat berdampak pada peningkatan kapasitas sekolah.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu guru dalam meningkatkan kualitas lembaga, termasuk secara pribadi yang dituntut profesional sebagai seorang pendidik. Semoga acara ini dapat memberikan manfaat luas,” paparnya. (*/ran)

Editor: Imam Rahmanto