CIBINONG-RADAR BOGOR, Usai pengesahan APBD tahun 2023, DPRD Kabupaten Bogor langsung mendesak program-program kegiatan pembangunan dapat segera dilaksanakan. Bahkan lelang kegiatan diminta mulai dilakukan pada akhir tahun 2022 ini.
Baca Juga: Masalah Berlarut-larut, Hotel Sayaga Bakal Dilelang Kembali
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menekankan, hal itu harus diiringi dengan selesainya program kegiatan di tahun anggaran 2022 ini. Kalaupun ada program yang tidak selesai, bisa dilelangkan sisanya pada tahun depan.
Rudy mengatakan, DPRD telah bersurat ke eksekutif, Plt Bupati dan jajarannya, untuk tidak melaksanakan program luncuran.
Menurutnya, program itu akan menghambat percepatan pembangunan dan serapan anggaran di tahun berikutnya.
“Kita ingin kondisi hari ini, anggaran 2022 selesai di akhir bulan Desember, supaya di awal bulan Januari APBD 2023 siap segera digunakan. Kalau ada luncuran 50 hari, maka APBD 2023 harus menunggu luncuran,” tukas Rudy.
Sebelumnya, DPRD Kabupaten Bogor telah menetapkan APBD 2023 sebesar Rp9,1 triliun.
Baca Juga: APBD 2023 Bogor Rp9,1 Triliun, Samisade Dialokasikan Rp407 Miliar
Meski terdapat defisit sebesar Rp642 Miliar dari pendapatan daerah, namun jumlah itu tertutupi oleh pembiayaan neto.(*)
Reporter: Septi Nulawam
Editor: Imam Rahmanto
