BALI-RADAR BOGOR, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto juga ikut hadir dalam acara the Atlantic Council Global Food Security Forum di Bali. Ia hadir bersama ketua dan pimpinan DPRD se-Jawa Barat, sejak 11 sampai 16 November.
Baca Juga: G20 Kunci Penting Bangun Arsitektur Kesehatan Global
Ia mengapresiasi pidato Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Soebianto dalam forum itu.
Menurutnya, pemimpin dunia sejatinya harus membangun hubungan kerja sama yang saling menguntungkan di tengah ancaman krisis global, terutama dalam hal ketersediaan pangan.
“Selaku Presidensi Indonesia di G20 dan keketuaan Indonesia di ASEAN, Presiden Jokowi menegaskan Dunia tidak bisa dibangun dengan rivalitas dan keserakahan, tapi harus dibangun dengan toleransi dan kerja sama yang saling menghormati dan saling menguntungkan,” tutur Rudy Susmanto dalam keterangan diterima Radar Bogor.
Politikus Partai Gerindra ini berharap forum internasional tersebut bisa menghasilkan rumusan-rumusan strategis. Khususnya, terkait sistem ketahanan pangan global yang dapat diaplikasikan di tingkat nasional hingga ke seluruh daerah yang ada di Indonesia.
“Sebagai bagian dari masyarakat dunia, kita memang tidak bisa abai terhadap krisis pangan global. Menteri Pertahanan Indonesia Bapak Prabowo Subianto mengatakan, saat ini jutaan orang di dunia tengah menghadapi kelaparan akut sebagai akibat dari tingginya harga energi yang mendisrupsi sistem pangan,” kata Rudy.
Sebagai pengingat, lanjut Rudy, Indonesia adalah salah satu negara yang beruntung, namun tidak bisa juga acuh dalam ancaman krisis pangan global.
“Karena itu, kita memang harus melakukan aksi nyata untuk memastikan keamanan dan ketahanan pangan kita hari ini dan masa yang akan datang, agar kita bisa berperan dalam meminimalisir ancaman krisis pangan global,” cetusnya.
Baca Juga: Pastikan Kenyamanan Delegasi KTT G20 di Bali, Telkomsel Hadirkan Kemudahan Akses
Saat ini Indonesia tengah menjadi tuan rumah forum G20, pertemuan tingkat tinggi dan presentasi dari para pemimpin mengenai kegentingan isu dunia, salah satunya keamanan pangan.(*)
Reporter: Septi Nulawam
Editor: Imam Rahmanto
