25 radar bogor

Soal Perbaikan Jalan Tb KH M Falak, Bima Arya : Saya Ingatkan Supaya Dipercepat

Jalan KH Tb M Falak
Perbaikan Jalan KH TB M Falak dimulai. SOFYANSYAH/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Wali Kota Bogor, Bima Arya meminta pelaksana pembangunan perbaikan Jalan Tb KH M Falak Bogor agar mempercepat pekerjaan mulai dari pagi hari.

Baca Juga : Macet Akibat Longsor Jalan TB M Falak Bakal Lama, Ini yang Akan Dilakukan Dishub  

Permintaan itu disampaikan Bima Arya menyusul perbaikan pembangunan Jalan Tb KH M Falak Bogor mulai dikerjakan pada Rabu (9/11/2022) hari ini.

“Sudah ada perapihan kegiatan di sana, saya kesana tadi (pagi) ada beko, tapi mulainya (baru) jam 8, saya bilang mulainya kalau perlu jam 6 pagi,” kata Bima Arya di RSUD Kota Bogor, Rabu (9/11/2022).

Bima Arya juga mengaku sudah mengingatkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) agar memonitor pelaksanaan pekerjaan perbaikan jalan tersebut.

“Saya tadi ingatkan pak Kadis Chusnul supaya percepat lah jangan mulai jam 8-9, jam 6 pagi harus bergerak cepat, kita harus sesuai dengan target 4 bulan,” ucapnya.

Ditambahkan Bima Arya, saat ini pekerjaan perbaikan Jalan Tb KH M Falak Bogor masih dalam tahap fase perapihan. Setelah perapihan selesai, pekerja baru mulai melakukan pekerjaan fisiknya.

Sebelumnya, Jalan KH TB M Falak yang berada di Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor yang rusak akibat tanah longsor mulai mendapatkan penanganan.

Pemerintah Kota (Pemkot) bakal menggelontorkan anggaran melalui pos anggaran Bantuan Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp4,6 miliar yang akan dibagi menjadi dua tahap.

Hal itu terungkap saat Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau lokasi longsor jalan yang menghubungkan antara Jalan Semeru dengan Jalan Raya Loji-Gunungbatu pada Selasa (1/11/2022).

Dalam peninjauannya, Bima Arya menyebut perbaikan Jalan KH Tb M Falak membutuhkan waktu selama empat bulan dengan perkiraan anggaran mencapai Rp4,6 miliar.

“Jadi saya ingin sampaikan bahwa pertama kita lakukan pergeseran anggaran untuk kemudian dialokasikan melalui dana BTT untuk dikerjakan segera, jadi minggu depan sudah mulai dikerjakan,” kata Bima Arya di lokasi peninjauan.

“Kami sudah hitung cepat membutuhkan biaya sekitar Rp4,6 miliar untuk membangun kembali ini,” sambungnya.

Menurutnya, pengerjaan perbaikan Jalan KH Tb M Falak ini sendiri diperkirakan membutuhkan waktu selama empat bulan. Namun, karena kegiatan ini tidak bisa dilakukan melewati tahun, maka pengerjaan perbaikan akan dibagi secara dua tahap.

Yakni, tahap pertama dikerjakan selama dua bulan (hingga akhir Desember 2022) dengan anggaran sekitar Rp2,4 miliar, dan tahap kedua dikerjakan Januari hingga Februari 2023.

“Tahap pertama sekitar Rp2,4 miliar akan dikerjakan mulai pekan depan sampai akhir bulan Desember. Nah tahap berikutnya baru tahap finishing, 50 persen lagi sisa anggarannya mulai dikerjakan Januari dan Februari,” ucap Bima Arya.

Baca Juga : Sidak Simpang Gunung Batu, Bima Ingatkan Petugas Tak Boleh Telat

“Jadi total perkiraan pengerjaan dilakukan selama empat bulan ini baru selesai. Mudah-mudahan dalam empat bulan perbaikan jembatan ini bisa selesai. Ini sudah dipercepat, sesuai dengan aturan semua,” sambungnya.

Disinggung kendala perbaikan sehingga membutuhkan waktu selama empat bulan, Bima Arya menyebut bahwa dalam perbaikan ini pihaknya harus menyesuaikan dengan metode pengerjaannya.

Karena, dalam perbaikan Jalan KH Tb M Falak ini tidak mudah mengingat konturnya masih sangat stabil, kemudian tingkat kerusakan dibagian bawahnya sangat tinggi. (ded)

Reporter : Dede Supriadi
Editor : Yosep