25 radar bogor

Puncak Rawan Pergerakan Tanah

untuk mencegah longsor, dilakukan penanaman vetiver di daerah rawan longsor di kawasan puncak beberapa waktu lalu. arifal/radar bogor.
untuk mencegah longsor, dilakukan penanaman vetiver di daerah rawan longsor di kawasan puncak beberapa waktu lalu. arifal/radar bogor.

MEGAMENDUNG-RADAR BOGOR, Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor masuk daerah rawan pergerakan tanah. Data dari BPBD Kabupaten Bogor mencatat, Kecamatan Ciawi, Kecamatan Cisarua dan Kecamatan Megamendung masuk dalam kategori menengah-tinggi.

Menanggapi hal itu, Camat Megamendung, Acep Sajidin memaparkan, mitigasi bencana selalu dilakukan, baik oleh Muspika Kecamatan Megamendung maupun pemerintah desa hingga relawan.

“Mitigasi bencana dilakukan. Juga meningkatkan kewaspadaan di desa yang rawan bencana pergerakan tanah atau longsor,” katanya kepada Radar Bogor, Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Hati-Hati! Jalan Alternatif Puncak Amblas

Hingga saat ini, kata Acep, selama cuaca ekstrem sepekan terakhir, di wilayah Kecamatan Megamendung masih aman dari bencana alam pergerakan tanah maupun longsor.

“Alhamdulilah sampai saat ini masih aman. Belum ada laporan adanya bencana pergerakan tanah di sini,” paparnya.

Hal senada dikatakan Camat Cisarua, Ivan Pramudya. Menurutnya Kecamatan Cisarua masuk peta rawan bencana. Selama cuaca ekstrem, terjadi dua kali longsor. Bahkan longsor sampai menutup akses jalan desa.

“Cisarua ini rawan bencana longsor dan pergerakan tanah. Untuk itu kita selalu mewanti-wanti untuk selalu siaga. Terlebih saat ini Puncak masih diguyur hujan setiap hari,” tukasnya. (all)

Editor: Rany