25 radar bogor

Jaga Kekompakan, Yayasan Bina Bangsa Sejahtera Mainkan Angklung di HUT ke 29

HUT Yayasan Bina Bangsa Sejahtera.

BOGOR-RADAR BOGOR, Yayasan Bina Bangsa Sejahtera kembali merayakan hari ulang tahunnya (HUT) yang ke 29, yang jatuh pada 22 September 2022.

Bertema besar “Bangkit dan Istiqomah Mendidik Anak Bangsa”, Ketua Yayasan BBS, Prof.Dr.H Asep Saefuddin mengatakan, sesuai usianya, Yayasan BBS dan semua sekolah yang berada dalam naungan yayasan harus bangkit dan istiqomah.

“Alhamdulillah, di usia yang saat ini, banyak prestasi yang diperoleh unit-unit sekolah. Terutama anak-anak baru lahir ini, yang SMP,” katanya kepada Radar Bogor.

Menurutnya, SMPIT BBS, sebelum meluluskan anak didik, mereka sudah mencetak prestasi yang membanggakan.

Baca juga: Tim Handball Putri SMP IT BBS Raih Juara ke-2 se-Bogor Raya

“Mendapatkan emas, perak dan perunggu hingga tingkat nasional, baik akademik dan non akademik,” tambah Asep.

Ia berharap, berbagai prestasi terus diukir tiap unit. Sehingga apa yang menjadi cita-cita atau tema besar di hari ulang tahun ini bisa tercapai.

Kedua, lanjut Asep, pihaknya ingin semua yang berada dalam Yayasan BBS terus menjaga kekompakan. Kekompakan itu dilatih dan diibaratkan dengan permainan angklung, di sela-sela acara HUT kemarin.

Asep mengatakan, memainkan alat musik tradisional seperti angklung, membutuhkan kekompakan tiap-tiap pemainnya. Sehingga menciptakan lantunan musik yang harmonis.

“Nah, ini yang ingin saya tekankan, seperti main angklung. Harus kompak, satu ketukan, sehingga bisa bersama-sama menciptakan irama yang indah, prestasi yang baik,” tegas Asep.

Sementara itu, dalam acara yang sama, Yayasan BBS pun meluncurkan unit baru, yaitu Pusat Pelayanan Perjalanan Umroh dan Haji (P3UH) BBS.

“Kita ingin, keluarga BBS utamanya, tidak perlu kemana-mana untuk ibadah haji atau umroh,” kata Asep.

Dalam pembukaannya, Asep membeberkan, bahwa P3UH telah memberikan tiket umrah gratis kepada dua orang tenaga pendidik.

“Jadi InsyaAllah tiap tahun kami akan memberangkatkan dua atau tiga orang untuk umrah, utamanya yang tua dan yag belum,” tandas Asep. (*/ran)

Editor: Rany