25 radar bogor

Kapolri Tegaskan Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan

Kapolri
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mencatat 146 teroris berhasil ditangkap, termasuk kelompok MIT

JAWA TIMUR – RADAR BOGOR- Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, menyampaikan duka cita yang mendalam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Sabtu (1/10/2022).

Ia terbang ke Malang pada Minggu (2/10/2022) sore untuk meninjau stadion dan rumah sakit tempat dimana para korban dirawat. Di sana, ia menyebut korban jiwa dari tragedi tersebut mencapai 125 suporter Arema.

Ucapan duka tersebut disampaikan oleh Kapolri, saat menggelar press conference di Stadion Kanjuruhan. Saat mengawali, ia mengucapkan innalillahi wa innailaihi rajiun sebanyak tiga kali.

“Mewakili pemerintah, presiden, dan institusi Polri, kami menyampaikan duka cita yang sangat mendalam terhadap meninggalnya saudara-saudara kita, teman-teman sahabat suporter dari Arema karena insiden yang terjadi tadi malam,” ujar Sigit.

Baca Juga : Soal Truk Tambang di Jalur Arteri, Pemkab Bogor Siapkan Aturan Baru

Kapolri menegaskan bawha Polri akan menindak-lanjuti instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait tragedy tersebut. Sigit menekankan, timnya telah dikerahkan guna mengusut tuntas proses penyelenggaraan, pengamanan, sekaligus investigasi atas peristiwa yang membuat 125 supporter Arema itu meninggal.

Mabes Polri. Terdiri dari Bareskrim, Propam, Sops, Pusdokes, Inafis, Puslabfor untuk melakukan langkah-langkah terkait investigasi yang kami lakukan,” ujar Sigit.

Sigit juga memaparkan bahwa tim Disaster Victim Identification (DVI) langsung bekerja. Mereka akan melakukan proses identifikasi terhadap seluruh suporter yang menjadi korban dalam insiden tersebut.

Untuk saat ini, kata Sigit, berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan kabupaten kota, jumlah korban meninggal dunia akibat peristiwa 125 suporter. Sebelumnya ada banyak versi data karena double counting atau terhitung ganda.

Baca Juga : Tragedi Kanjuruhan, Ribuan Kabomania Gelar Aksi 1.000 Lilin di Stadion Pakansari

“Saat ini, data terakhir hasil pengecekan verifikasi Dinkes jumlahnya 125.  Kami lakukan langkah-langkah lanjutan dengan tim DVI, kemudian tim penyidik melakukan pendalaman lebih lanjut untuk menginvestigasi secara tuntas. Nanti hasilnya kita sampikan ke seluruh masyarakat,” papar Sigit.

Sigit menyebut, kepolisian akan melakukan pengumpulan data, fakta, dan rekaman CCTV di tempat kejadian perkara atau stadion. Hal itu merupakan gerak cepat aparat dalam mengusut tuntas peristiwa tersebut.

“Yang jelas kami serius dan usut tuntas tentunya. Kedepan terkait proses penyelenggaraan dan pengamanan yang akan didiskusikan, akan menjadi acuan dalam proses pengamanan,” tutup Sigit.(jpg)

Editor : Yosep/Riadil-ppl