RUMPIN-RADAR BOGOR, Puluhan jamaah umroh mendatangi Kantor Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, mengadukan nasib keluarganya yang diduga ditipu oknum ustadz untuk keberangkatan umroh.
“Rencana awal 31 Agustus berangkat tapi mundur lagi 6 September tapi tak ada kejelasan sampai sekarang, makanya kami menggelar musyawarah dan melaporkan ke Desa agar ada solusinya,” ungkap perwakilan keluarga korban, Sunardi kepada wartawan, Jumat (2/9).
Sunardi menjelaskan, kedua orang tua dan kakak kandungnya sudah melunasi pembayaran untuk pergi umroh.
Baca juga: Mahasiswi Asal Bogor Jatuh dari Lantai 9 Apartemen
“Waktunya selalu mundur, sampai detik ini tidak ada kejelasan pemberangkatan karena oknum yang mengumpulkan uang pembayaran tidak pernah menyetorkan ke pihak travel,” ucapnya.
Katanya, jumlah yang kena tipu sejauh ini sudah ada 35 orang . Tidak hanya warga Rumpin. Dari ke-35, ada beberapa yang merupakan warga wilayah lain.
Masalah pembiayaan, keluarganya sudah membayar masing-masing Rp 32 juta.
“Tapi saya tidak tahu apakah semua sudah lunas atau belum,” jelasnya.
Namun, jika tak ada lanjutan tentang nasib keluarganya, kata Sunardi, pihaknya akan melapor ke Polres Bogor.(Abi)
Editor: Rany
