25 radar bogor

IPB University Siap Lakukan Tantangan Jokowi Soal Riset Ini

IPB University Siap Lakukan Tantangan Jokowi Soal Riset Ini

DRAMAGA-RADAR BOGOR, Presiden Joko Widodo memberikan tugas kepada IPB University untuk mengembangkan riset Agromaritim mengantisipasi pada tantangan, ancaman perubahan iklim, dinamika, geopolitik global, yang berdampak pada krisis pangan krisis energi dan krisis finansial yang disampaikan dalam Pembukaan Dies Natalis Ke-59 Institut Pertanian Bogor di Graha Widya Wisuda, Kampus IPB Kamis (1/8).

Menanggapi hal tersebut Rektor IPB University Arif Satria mengaku siap untuk menjalankan tugas yang diberikan oleh Presiden Jokowi. Saat ini sudah membuat berbagai riset untuk menghadapi permasalah global.

“Ini adalah momentum kita untuk semakin meningkatkan kemandirian pangan berbasis pada bahan lokal yang harus terus didorong inovasinya,” ungkapnya kepada wartawan.

Baca juga: Ditutup Sementara, Ajat Minta Bangun Komitmen Bersama Jaga Alun-alun Cirimekar

Arif menjelaskan, kondisi agar produktivitas semakin tinggi dan memiliki daya saing sehingga produk-produk pangan lokal tidak semata-mata untuk kebutuhan di Indonesia tetapi kedepan akan memberikan kepada pangan dunia.

“Dalam sisi pengembangan inovasi teknologi tepat guna atau teknologi berbasis robot cerdas saat ini juga terus dikembangkan oleh IPB University,” ucapnya.

Ada beberapa teknologi yang sudah dikembangkan IPB Univerity diantaranya adalah teknologi pemanen buah melon, dron, pemupukan, dan sebagainya.

Inovasi 4.0 ini kata Arif tidak ada kata tawar menawar lagi untuk terus dikembangkan dan didorong agar bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Seperti yang saya sebutkan tadi untuk bidang intensifikasi kan banyak temuan 4.0 sudah kita dorong seperti misalnya bagaiman mendeteksi tanaman padi, konversi lahan, kemudian menggunakan smartphone berbagai aktivitas budidaya ikan, dan mendorong menggunakan drone melakukan kegiatan pemupukan,” kata Arif Satria.

Untuk itu yang perlu dipercepat kata Arif transportasi penerapannya di masyarakat yang perlu didukung oleh industri. Bahkan Terkait Erly warning penyakit zoonosis IPB University siap untuk menjalankannya.

“Menurut WHO sumber penyakit akan bersumber dari hewan, maka kemampuan kita untuk bisa menciptakan vaksin kemudian mendeteksi itu menjadi penting agar masalah zoonosis bisa teratasi,” katanya.(Abi)

Editor: Rany