25 radar bogor

Hasil Rakernas, Anies hingga Ridwan Kamil jadi Capres Terfavorit PAN

Bima Arya: Hasil Rakernas, Anies hingga Ridwan Kamil jadi Capres Terfavorit PAN
Bima Arya: Hasil Rakernas, Anies hingga Ridwan Kamil jadi Capres Terfavorit PAN

BOGOR-RADAR BOGOR, Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) mengeluarkan 9 nama kandidat calon presiden (capres) pada 2024 mendatang.

Nama Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Ridwan Kamil paling favorit dalam internal PAN selain Ketua Umum Zulkifli Hasan.

Dalam Rakernas PAN di Jakarta kemarin, 9 nama yang diusulkan sebagai kandidat calon presiden yakni Zulhas, Airlangga Hartarto, Suharso Monoarfa, hingga Puan Maharani.

Baca juga: Lomba PIK-R Kota Bogor, DPR : Remaja Adalah Pemimpin di Masa Depan

Sedangkan, para kepala daerah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Khofifah Indar Parawansa.

Sedangkan satu nama mewakili teknokrat yaitu usulan untuk mendorong Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

“Kalau kita kerucutkan (dari 9) selain ketum (Zulhas), ada nama-nama tinggi di internal, seperti mas Anies, mas Ganjar, kang Emil dan Menterinya pak Erick Thohir,” kata Ketua DPP PAN Bima Arya usai menghadiri Festival Merah Putih di Kota Bogor, Minggu, (28/8).

Bima yang juga menjabat Wali Kota Bogor menyebut, nama-nama itu akan dikerucutkan lagi di internal PAN dan setelahnya akan dirumuskan kembali bersama Golkar dan PPP yang tergabung dalam koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Menurutnya, dari 9 nama Bima Arya nama-nama tersebut akan mengerucut paling lambat pada akhir tahun ini.

“Dugaan saya, feeling saya akhir tahun ini akan melihat komposisi yang lebih jelas,” papar Bima Arya.

Baca juga: Konsisten Terapkan ESG, BRI Rebut 2 Penghargaan Utama Penghargaan ICAII 2022

Bima Arya juga menambahkan, bahwasanya bisa saja KIB akan menjadi koalisi yang gemuk tidak hanya terdiri 3 partai saja dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah.

“Ada 1-2 partai yang komunikasi intens dengan KIB. Mungkin bertambah. Kita harap bertambah. Kita lihatlah pembicaraan komunikasinya seperti apa nanti,” tukasnya.(ded)

Editor: Rany