25 radar bogor

SMA Kosgoro Bogor Sabet Juara I Kejuaran Pencak Silat BNN CUP di Depok Tahun Ini

SMA Kosgoro Bogor Sabet Juara I Kejuaran Pencak Silat BNN CUP di Depok Tahun Ini

BOGOR-RADAR BOGORWali Kota Depok, Mohammad Idris resmi membuka Kejuaraan Pencak Silat Antar Pelajar se-Indonesia Badan Narkotika Nasional (BNN) Cup 3 di Gelanggang Olahraga (GOR) di Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC), Tirtajaya, Sukmajaya.

Kompetisi tersebut diikuti pelajar yang tergabung pada perguruan pencak silat dari berbagai wilayah di Indonesia. Kepala BNN Kota Depok, Heru Prasetyo mengatakan, pihaknya melibatkan pelajar agar dapat melakukan kegiatan positif untuk memerangi narkoba.

Pasalnya, ancaman narkoba sangat serius, terutama bagi kalangan anak.  Nomor pertandingan dibagi berdasarkan kelompok antar pelajar seluruh Indonesia dengan total peserta 1870 atlet dan 66 perguruan yang terdaftar pada kerjuaraan ini.

Baca juga: Ciptakan Manusia Unggul, Perpustakaan Megah di Kabupaten Luwu Timur Diresmikan

Untuk kesekian kalinya, SMA Kosgoro Bogor ikut berpartisipasi dengan mengirimkan wakilnya pada kejuaraan tersebut yaitu atas nama Revalina dan Muhammad Adnan Fauzan.

Khusus untuk Revalina, keikutsertaannya pada kejuaraan kali ini, seakan meneruskan prestasi yang diraih sebelumnya pada Kejuaraan Daerah Pencak Silat Provinsi Jawa Barat.  Kejuaraan Pencak Silat BNN Cup tahun 2022 ini, Revalina mampu meraih prestasi tertinggi dengan meraih medali emas atau Juara 1 untuk kategori Tanding Putri Antar Pelajar Tingkat SMA Se-Indonesia dengan mengalahkan pesilat tuan rumah dari SMKN 3 Depok.

Sementara Muh Adnan Fauzan berhasil meraih peringkat ketiga atau berhak memperoleh medali perunggu.  Sebagai bentuk perhatian dan ucapan terima kasih, sekolah akan memberikan apresiasi kepada siswa yang berprestasi dan membawa harum nama sekolah di kancah nasional.  Ekskul Pencak Silat merupakan ekskul prestasi yang ada di SMA Kosgoro Bogor.  Hampir setiap event yang diikuti, atlet sekolah selalu memperoleh prestasi.  Selamat atas prestasinya, dan jangan pernah puas dengan apa yang telah dicapai. (*)

Editor: Rany