BOGOR-RADAR BOGOR, Sebanyak 70 siswa SBR (Sekolah Bogor Raya) Kelas V, melakukan audiensi dan kunjungan ke Balai Kota Bogor. Kunjungan dalam rangka observasi ini untuk melihat lingkungan, tata kota dan proyeksi Bogor Smart City langsung dari pihak terkait.
Baca Juga : Pembukaan Jamnas ke-XI, Kak Dedie Beri Motivasi Pramuka Kota Bogor
Para siswa SBR yang memakai baju batik dan didampingi beberapa guru ini, diterima Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bogor, Rahmat Hidayat di Paseban Sri Baduga, Balai Kota Bogor, Senin (15/8/2022).
“Anak-anak ini ingin mempelajari tentang pengelolaan sampah di Kota Bogor dan Smart City Kota Bogor,” ujar Rahmat.
Rahmat mengatakan, capaian Smart City Kota Bogor dari hasil penilaian ITB Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) berhasil menjadi terbaik kedua setelah Kota Surabaya di 2021 lalu.
Di penilaian 2022 akhir tahun nanti, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menargetkan bisa menjadi terbaik kesatu dengan terus meningkatkan enam unsur Smart City.
“Kami sedang meningkat smart people, smart transportation, smart living, smart economy, smart government dan smart society,” jelasnya.
Di tempat yang sama, koordinator kunjungan, Agnes Budi Kuntari mengatakan, anak-anak Sekolah Bogor Raya sedang belajar tentang lingkungan dan Smart City.
Alasan memilih dua tema karena kota-kota yang ada di Indonesia sudah banyak menginisiasi program menuju kota cerdas. Hal ini membuat SBR ingin mengetahui sudah sejauh mana capaian Kota Bogor menuju Smart City.
“Kami ingin tahu apa solusi dan inovasi dari Pemerintah Kota Bogor terkait dua tema ini, sekaligus belajar proyeksi apa saja yang sedang dilakukan Pemerintah Kota Bogor menuju Smart City ini,” katanya.
Selain itu kata dia, kegiatan ini bagian dari tahapan investigasi atau tahapan observasi. Investigasi berupa pengumpulan data, dengan audiensi dan bertanya langsung.
Baca Juga : Jadi Ajang Refleksi, Pramuka Kota Bogor Gelar Ulang Janji
Setelah audiensi para siswa SBR diajak berkeliling Kota Bogor menggunakan bus uncal. Di bus uncal mereka melakukan observasi dari apa yang mereka lihat. Mulai dari transportasi, pedestrian dan lainnya.
“Dengan adanya ini, anak-anak teredukasi secara langsung, bertemu dengan jajaran Pemerintah Kota Bogor, mendapatkan informasi mengenai proyeksi kota dan juga program pemerintah untuk menuju Smart City,” katanya. (*)
Editor : Yosep
