25 radar bogor

Samisade Segera Launching, 11 Desa Terancam Tak Dapat

Sejumlah warga menikmati jalan desa yang baru di bangun. Pemkab Bogor fokus pembangunan jalan desa melalui program Samisade yang kii diapresiasi Kementrian Desa. Foto : Hendi Novian
Sejumlah warga menikmati jalan desa yang baru di bangun. Pemkab Bogor fokus pembangunan jalan desa melalui program Samisade yang di diapresiasi Kementrian Desa. Foto : Hendi Novian

CIBINONG-RADAR BOGOR, Program Satu Milyar Satu Desa (Samisade) Pemkab Bogor Tahun 2022 bakal dilaunching di Agustus ini.

Bagi 11 desa yang belum juga merampungkan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), dipastikan tidak akan menerima anggaran bantuan infratruktur desa tersebut.

Baca juga: BIAN 2022, Puskesmas Citeureup Bidik 4.545 Anak!

“Mohon maaf untuk desa yang belum administrasinya, tidak akan kami gulirkan, komitmen kita yang LPJ-nya sudah beres, kita akan gulirkan lagi sesuai dengan perencanaan dan pemeriksaan administrasi dan lain sebagainya,” ujar Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan kepada wartawan pada Jum’at, (5/8).

Dengan tidak semuanya desa menerima bantuan samisade, Iwan memastikan akan ada anggaran yang dialihkan. Namun demikian, meski dialihkan dalam Anggaran Perubahan 2022, anggaran tersebut tidak bisa digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Baca juga: Dapat Bantuan DAK, 250 Warga di Kota Bogor Pasang Jaringan SR Gratis!

Menurut Iwan, hal itu disebabkan oleh waktu pelaksanaan pembangunan yang tidak dimungkinkan.

“Untuk samisade, walaupun pendek waktunya, tapi kita sekarang terminnya dibalikin, yang dulunya termin pertama 40 persen dan 60 persen termin kedua, sekarang 60 persen termin pertama,” jelas Iwan.

Baca juga: Double Bonus Yogya Group, Guru di Bogor Bawa Pulang Toyota All New Avanza

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah menuturkan, launching program samisade 2022 masih menunggu momentum pada bulan Agustus ini.

Dari 413 desa yang mengusulkan, ada 11 desa yang belum juga merampungkan LPH melalui verifikasi kecamatan.

“Kita lihat yang sudah masuk(LPJ), yang memenuhi syarat verifikasi, inshallah cair. Sementara revisi perbup samisade kita masih menunggu informasi dari Kemendagri,” tukasnya.(cok)

Editor: Rany