CIBINONG-RADAR BOGOR, Pemerintah kembali mewajibkan masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau Booster dosis kedua.
Hal ini sebagai bentuk antisipasi dari ancaman perkembangan virus corona yang dapat menurunkan efikasi vaksin.
Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menilai, masyarakat sebenarnya sudah jenuh dalam menjalani vaksinasi yang sudah ketiga kalinya.
Baca juga: Didanai CSR, Kota Bogor Bakal Miliki Dua JPO Megah
“Masyarakat sudah jenuh, masyarakat menganggap bahwa ini sudah selesai, ibaratnya orang sudah sembuh ngapain dibawa ke rumah sakit lagi, apalagi disuntik lagi kata mereka,” ucapnya kepada wartawan pada Jum’at, (29/7) lalu.
Kendati demikian, mengingat hal itu merupakan instruksi pemerintah pusat, Pemkab Bogor bakal mencari solusi jitu agar masyarakat mau untuk kembali melaksanakan vaksinasi.
“Misalnya memberikan doorpize, sebagai stimulan atau sekatan-sekatan ke mall, naik kereta tidak boleh kecuali sudah booster,” jelas Iwan.
Pihaknya juga masih menunggu ketersediaan dosis vaksin dari pemerintah pusat, sembari berkoordinasi dengan dinas terkait untuk pelaksanaan vaksinasi di tiap wilayah.
Baca juga: Cetak Laba Terbaik, BNI Diapresiasi Menteri Erick
Jangan sampai, sambungnya, tidak adanya ketersediaan vaksinasi menjadi kendala seperti yang pernah terjadi beberapa waktu lalu.
“Kita akan kordinasi dengan dinas kesehatan kalau itu, kita siap yang penting ada vaksinnya, kalau tenaganya kita siap,” tandas Iwan.(cok/mg1)
Editor: Rany
