BOGOR-RADAR BOGOR, PT Indomarco Prismatama atau Indomaret cabang Bogor 1 akan mengkurasi produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kota Bogor untuk dipasarkan di gerai-gerai Indomaret.
Rencana awal tersebut disampaikan bersamaan pada kegiatan Pelatihan Kewirausahaan Mandiri UMKM yang diselenggarakan di Gedung Sri Baduga Balaikota Bogor pada Kamis (28/7).
Deputi Branch Manager Indomaret Cabang Bogor 1, Mochamad Ikhwaana mengatakan produk yang dihasilkan para pelaku UMKM di Kota Bogor sudah memiliki konsep dan kemasan yang menarik.
Baca juga: Pengamat: Setelah Pemekaran Papua, Pemerintah Pusat Harusnya Segera Relalisasikan DOB Botim
“Maka dari itu kami mencari produk-produk terbaik yang juga memenuhi persyaratan untuk kemudian kami pasarkan di gerai-gerai Indomaret,” ujarnya.
Produk-produk yang berhasil terpilih nantinya akan ditempatkan di rak khusus dan terdepan sehingga dapat dilihat oleh masyarakat luas.
Dirinya berharap dengan adanya kurasi tersebut angka penjualan produk akan meningkat jauh lebih besar sehingga membuka peluang terbukanya lahan pekerjaan baru untuk masyarakat.
“Semoga ini bisa bermanfaat untuk para pelaku UMKM dan juga memberikan kontribusi penyerapan tenaga kerja di Kota Bogor,” tuturnya.
Baca juga: H Rudi Harsa Tanaya Gelorakan Semangat Gotong Royong
Sebanyak 70 peserta turut aktif pada kegiatan tersebut. Mereka mendapatkan berbagai materi pembekalan untuk proses kurasi yang akan dilakukan. Materi yang diberikan meliputi proses perizinan PIRT, pendaftaran sertifikasi halal pada produk, persyaratan penerimaan produk yang akan dikurasi dan materi lainnya.
Setiap peserta tidak hanya membawa satu produk UMKM saja sehingga terdapat lebih dari 70 produk yang terdaftar untuk mengikuti proses kurasi tersebut.
Produk UMKM yang terlibat sangat beragam di antaranya sistik sayuran, bawang goreng, bumbu pecel, ketan rengginang, kue sus, kukis, crispy ikan, aneka keripik, rempeyek, emping, almond crispy, hingga kulit ikan.
“Produk ini nantinya akan dikirim ke kantor pusat untuk diperiksa persyaratannya. Jika diterima akan dihubungi lagi untuk MoU,” tandasnya.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Indomaret dalam memberdayakan para pelaku UMKM. Sebab selama ini proses pemasaran dinilainya menjadi masalah yang acapkali dirasakan para pelaku UMKM.
“Ini jadi tumpuan harapan semoga bisa dimanfaatkan sebaik mungkin agar produk UMKM bisa naik kelas,” ucapnya.
Namun dirinya mengingatkan kepada pelaku UMKM untuk menjaga produk buatannya dari bahan-bahan berbahaya bagi kesehatan. “Jangan hanya enak tapi juga harus jujur dan halal agar memberikan keberkahan,” tutur Dedie.
Ia juga menyinggung kepada dinas atau lembaga yang terkait dengan UMKM untuk mempermudah masyarakat ketika akan mengurus perizinan maupun hal yang menjadi persyaratan lainnya.
“Agar para pelaku UMKM ini bisa dengan mudah melangkah lebih maju dan menyerap banyak tenaga kerja. Kita harus berikan karpet merah untuk para pelaku UMKM,” tutup Dedie. (cr1)
Editor: Rany
