RADAR BOGOR, Kejuaraan nasional Festival Akuatik Indonesia (FAI) akan diselenggarakan di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno pada 26 Juli–2 Agustus mendatang.
Baca Juga : Kapten Persib Marc Klok : Mental Tim Bagus Kejar Ketertinggalan Skor
Ada lima cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Yakni, renang, renang indah, loncat indah, polo air, dan master.
PRSI Jatim akan mengikuti tiga cabor, yaitu renang, renang indah, dan loncat indah. Total ada 35 atlet renang, 12 atlet loncat indah, dan 15 atlet renang indah yang dikirim Jatim.
’’Untuk polo air dan master, kami tidak kirim. Karena untuk master, tidak ada yang berminat ikut. Begitu juga polo air. Anak-anak ada yang masuk polisi, ada yang masuk angkatan,’’ kata Ketua PRSI Jatim Reswanda kepada Jawa Pos.
Menurut dia, kejurnas FAI bisa menjadi tolok ukur atlet yang akan mengikuti pemusatan latihan daerah (puslatda). FAI jadi event kesekian bagi atlet untuk unjuk kemampuan setelah kejuaraan daerah dan pekan olahraga provinsi (porprov).
’’Kejurda sudah di bulan April. Beberapa atlet juga bersaing di porprov. Jadi, saya kira kejurnas ini bisa jadi kelanjutan bagi mereka,’’ ucap Reswanda.
Namun, PRSI Jatim tak menetapkan target spesifik. Apalagi, sejumlah atlet andalan seperti Adinda Larasati tidak dapat tampil. Dalam waktu bersamaan dia mengikuti ajang ASEAN University Games.
Selain itu, PRSI Jatim belum mengetahui kekuatan daerah lain. Maklum, sejak pandemi Covid-19 melanda, tak banyak event renang yang diselenggarakan. Karena itu, PRSI Jatim akan fokus memantau performa atlet-atlet muda.
Baca Juga : Penuhi Target, Persikabo Raih Tiga Poin Atas Persebaya
’’Target tidak ada, karena ini arahnya proses penjenjangan pembinaan. Jadi, kami memberi banyak kesempatan bagi atlet-atlet lapis dua untuk bersaing dan unjuk kemampuan. Apalagi, kami kan siap-siap puslatda,’’ imbuh Reswanda. (jpg)
Editor : Yosep/Yuli-KKL
