BOGOR-RADAR BOGOR, Sejak berdiri pada 2015, Bogor Creative Crafter (BCC) terus menghimpun para perajin (crafter) di Kota dan Kabupaten Bogor. Dari jumlah awal 10 anggota, saat ini BCC sudah bertransformasi menjadi komunitas besar dengan anggota mencapai 135 crafter.
Baca Juga : Telkomsel Ajak Pelanggan Beruntung Nonton Premiere Thor: Love and Thunder
Tak hanya satu metode kerajinan yang dihimpunnya, Bogor Creative Crafter mempunyai 14 divisi metode kerajinan. Mulai dari jahit, sulam, lukis, rajut, papercraft, daur ulang, bonerka, bunga kering, wastra, keramik, macrame, craftalova, bead dan wire, hingga patchwork, quilting, dan applique.
Melalui anggota-anggotanya BCC menghasilkan produk-produk fashion dan homemade yang cantik serta berkualitas. Sebut saja tas, busana, celemek, sarung bantal, masker, berbagai aksesoris, aneka boneka, serta produk-produk ciamik lainnya.
Karena beragamnya metode yang dimiliki BCC, produk yang dihasilkan pun semakin bervariasi dan kreatif karena merupakan hasil kolaborasi (mix media) dari berbagai metode yang ada.
Hal ini tidak mengherankan jika komunitas BCC sudah berpengalaman mengikuti berbagai pameran bergengsi di tingkat provinsi hingga nasional.
Produk BCC pernah ‘mejeng’ pada pameran Crafina, Pelangi Nusantara di Bandung, hingga Inacraft selama 4 tahun berturut-turut di Jakarta Convension Center (JCC).
Pendiri sekaligus Dewan Penasihat BCC, Rini Novianti menyebut, kegiatan rutin yang dilakukan BCC di antaranya bazar di mall-mall besar, mengikuti pameran, workshop pemberdayaan masyarakat di luar anggota, serta kegiatan amal.
“Lewat rangkaian kegiatan itu kita ingin para anggota berani tampil dan menjual karyanya sehingga dapat menjadi pegiat ekonomi kreatif yang terus berkembang di tingkat nasional hingga internasional,” ujarnya pada Rabu (6/7).
Kehadiran para anggota yang berasal dari berbagai kalangan juga dinilainya ikut mendorong kemajuan anggotanya satu sama lain.
“Ada yang memang baru sekadar menyalurkan hobi maupun baru belajar, tapi ada juga yang memang sudah serius menggeluti bidang ini bahkan pernah ikut pameran internasional,” ungkapnya.
Ketua BCC Periode 2022-2024, Mardiah Faraz mengatakan di bawah kepemimpinannya ia akan mempertahankan program lama sembari menyiapkan program baru yang akan membawa BCC ‘naik kelas’.
“Kita ingin buka interaksi dengan lingkungan skala nasional bahkan internasional dari pengalaman yang dimiliki oleh anggota kami,” ucap Mardiah.
Namun sebelum itu Mardiah berencana memperkuat edukasi serta kualitas para anggota melalui berbagai kegiatan yang telah disiapkannya.
“Kita akan melakukan standarisasi sehingga desain yang diciptakan lebih tajam nilai budaya Indonesianya. Diawali dengan adanya workshop yang narasumbernya merupakan pakar seni rupa seperti dari Universitas Institut Teknologi Bandung (ITB) maupun Universitas atau tempat lain,” paparnya.
Dengan workshop tersebut ia berharap pemilihan motif tidak hanya berdasar kepada rasa suka melainkan ada pesan serta nilai yang terkandubg pada setiap karya yang dihasilkan.
Kemudian ia juga berencana menggelar pasar seni yang dilakukan secara berkelanjutan. Dalam kegiatan tersebut ia akan mendorong produk yang sudah ada saat ini untuk ditingkatkan nilai barangnya.
“Misal, awalnya hanya sarung bantal menjadi busana. Nanti pada event tersebut juga akan ada semacam fashion shownya,” terang Mardiah.
Selain itu dirinya juga mengaku ingin memaksimalkan potensi perkembangan dunia digital dengan membangun toko online untuk BCC secara keseluruhan, maupun kerja sama antar individu anggota.
Baca Juga : Thor : Love and Thunder Resmi Tayang di Bioskop Indonesia, Ini Sinopsisnya
“Dengan terintegrasinya antar anggota maka jaringan yang dibentuk akan semakin luas. Ini akan membuat jangkauan kita semakin meluas juga,” tuturnya.
Mardiah menegaskan dirinya sangat terbuka bagi seluruh masyarakat yang ingin turut bergabung dalam Bogor Creative Crafter. Pendaftaran dapat dilakukan melalui media sosial @bogorcreativecrafter.
“Silahkan mengisi formulir online yang ada di sana. Tidak ada persyaratan khusus yang penting mau dan memang berminat untuk bergabung,” ucapnya. (cr1)
Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep
