JAKARTA-RADAR BOGOR, Sejumlah tokoh masuk dalam bursa pencalonan presiden (capres) di Rakernas Partai NasdDem, salah satunya Ganjar Pranowo.
Baca Juga : Survei Pilpres 2024, Trennya Kini Pertarungan Antara Pemilih Prabowo vs Ganjar
Ganjar Pranowo menjadi salah satu nama yang banyak diusulkan kader NasDem di daerah maju di Pilpres 2024. Total, 29 DPW NasDem mendukung untuk mengusung Ganjar di Pilpres 2024.
Ganjar hanya kalah dari Anies Baswedan yang diusulkan 32 DPW NasDem. Ganjar dan Anies, ada pula nama Erick Thohir yang didukung 16 DPW, Panglima TNI Andika Perkasa oleh 13 DPW, dan muncul pula KSAD Jendral TNI Dudung Abdurrachman.
Bagaimana respon PDIP melihat salah satu kadernya diusung partai lain masuk bursa capres di Pemilu 2024?.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP tak mau ikut campur urusan rumah tangga partai lain.
Hany, kata Hsto, Ganjar Pranowo sudah menyampaikan secara tegas bahwa dirinya akan tegak lurus disiplin partai.
“Pak Ganjar sudah menegaskan bahwa saya adalah PDI Perjuangan, tegak lurus pada disiplin partai,” kata Hasto kepada wartawan di sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jumat (17/6/2022).
Hasto menegaskan, keputusan pencalonan presiden di pemilu 2024 PDIP tetap berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Partai politik memiliki tugas untuk menyiapkan kader. Untuk Capres 2024 dari PDIP kepurusannya ada di Megawati,” ujarnya.
Baca Juga : Politikus PDIP Minta Ganjar Tunggu Arahan Megawati Terkait Capres 2024
Oleh karena itu, kata Hasto, dalam Rakernas PDIP yang akan digelar dalam waktu dekat di sekolah partai menjadi pengingat tugas partai untuk melahirkan seorang pemimpin.
“Kami punya prinsip bahwa menjadi partai politik itu punya tugas untuk menyiapkan kader pemimpin yang digembleng dari anggota partai,” tuturnya. (net)
Editor : Yosep
