25 radar bogor

Gunakan Aplikasi Teknologi Digital, Mendag Pastikan Distribusi Minyak Goreng Curah Terkontrol

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi meninjau implementasi sistem distribusi closed loop Program Minyak Goreng Curah Rakyat oleh Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE) di Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (8 Juni 2022).
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi meninjau implementasi sistem distribusi closed loop Program Minyak Goreng Curah Rakyat oleh Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE) di Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (8 Juni 2022).

RADAR BOGORKementerian Perdagangan terus menyempurnakan sistem distribusi minyak goreng curah sehingga bisa tepat sasaran.

Mendag Muhammad Lutfi meninjau implementasi sistem distribusi closed loop Program Minyak Goreng Curah Rakyat pelaksanaan program tersebut di Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, padahari ini, Rabu (8/6).

Distribusi dilakukan oleh Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran(PUJLE) dengan menggunakan aplikasi.

Baca juga: Idul Adha Dihantui Wabah PMK, Ini Strategi Penanganan dari DKPP

“Melalui aplikasi teknologi digital, Pemerintah memastikan distribusi minyak goreng curah dapat dikontrol. Konsumen yang akan membeli minyak goreng harus menunjukan KTP dengan maksimal pembelian maksimal dua liter per hari. Ini untuk memastikan program minyak goreng curah tepat sasaran,” terang Mendag Lutfi.

Mendag Lutfi menyebut, di Indonesia terdapat sebanyak 17 ribu pasar rakyat. Artinya, dengan jumlah penjualan sebanyak 10 ribu titik, sistem closed loopsudah dapat menjangkau 65 persen pasar.

“Jadi di tempat dengan jumlah penduduk yang padat, diharapkan konsumen akan mendapatkan minyak goreng curah sesuai harga eceran tertinggi (HET) di jarak kurang lebih 2—5 km. Proses distribusi diawasi dan dijaga melalui aplikasi teknologi untuk memastikan rakyat yang membutuhkan mendapat minyak goreng curah dengan harga terjangkau,”jelas Mendag Lutfi.

Baca juga: Pemenang Lomba Karya Tulis Raden Saleh Diundang ke Balai Kota

Mendag Lutfi juga mengecek harga dan pasokan barang kebutuhan pokok. Harga sebagian barang kebutuhan pokok sudah berangsur turun jika dibanding lebaran, kecuali untuk produk hortikultura.

“Kenaikan produk hortikultura, khususnya cabai, salah satunya disebabkan curah hujan yang masih tinggi di beberapa daerah. Diharapkan harga akan segera turun seiring panen yang diperkirakan dilaksanakan dalam beberapa minggu ke depan. Pemerintah terus memastikan kecukupan stok barang kebutuhan pokok agar masyarakat mendapat harga yang terjangkau,”tutup Mendag Lutfi.

Baca juga: Marak Upaya Penipuan Perbankan, BRI Imbau Masyarakat Jaga Kerahasiaan Data dan Password

Sebelumnya, Mendag Lutfi meninjau implementasi program di Pasar Kampung Ambon, Jakarta Timur, pada Selasa (7/6). Pada kunjungan ini, Mendag Lutfi meninjau langsung ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga dari Program Minyak Goreng Curah Rakyatdalamjaringan closed loop PUJLE.

Sementara salah satu pedagang eceran minyak goreng di pasar Ciputat, Wati Ana mengungkapkan, progam ini sangat bermanfaat bagi pedagang di pasar.

Menurutnya, melalui proram ini, pasokan minyak goreng curah di tempatnya berjualan selalu tersedia dengan harga terjangkau sehingga dapat memenuhi permintaan pembeli.

Baca juga: Dilarikan ke Rumah Sakit Gara-gara Keripik Pedas, Irfan Hakim : Kepikiran Mau Mati!

Di sisi lain, salah satu konsumen minyak goreng curah di Pasar Ciputat, Dede Rohman menyampaikan, program ini sangat membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Menurutnya harga minyak goreng curah yang terjangkau dapat mengurangi biaya produksi sehingga anggaran dapat dialihkan untuk pemenuhan kebutuhan yang lain. Ia berharap program ini dapat terus berjalan. (*)

Editor: Rany