25 radar bogor

7 Sapi di RPH Kota Bogor Suspek PMK, Lalu Lintas Hewan Terancam Ditutup

7 Sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK
Penyemprotan disinfektan kandang-kandang ternak di RPH Bubulak. 7 Sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK.
7 Sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK
Penyemprotan disinfektan kandang-kandang ternak di RPH Bubulak. 7 Sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK.

BOGOR-RADAR BOGOR– Sebanyak 7 sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK (Penyakit Mulut dan Kuku).

Baca Juga : Tips Memilih Hewan Kurban di Tengah Merebaknya Wabah PMK

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor, Anas S Rasmana mengakui kebenaran kabar tersebut.

Kendati demikian, Anas menjelaskan pihaknya sudah melaporkan kasus tersebut untuk uji lab di Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional (SIKHNAS).

“Kami sudah melaporkannya dari tanggal 4 Juni, tapi sampai sekarang belum ada hasilnya,” ujarnya.

Saat ini, 7 sapi di PMK Kota Bogor suspek PMK tersebut berada di kandang khusus untuk diisolasi.

Anas menampik pihaknya kecolongan terkait adanya sapi bergejala klinis. Menurutnya Kota Bogor menjadi tempat terakhir ditemukannya hewan bergejala PMK dibandingkan dengan wilayah lain di sekitarnya.

“Kalau pun nanti hasilnya positif, kita yang terakhir. Kabupaten Bogor, Kota Depok, dan Bekasi sudah lebih dulu,” ucap Anas.

Dirinya mengatakan, wabah PMK sulit untuk dihidari agar tidak menjangkit hewan ternak karena penyebarannya melalui udara (airborne).

“Penyebarannya bukan melalui sentuhan, dan bukan melalui air liur maupun luka di mulut dan kaki. Tapi melalui airborne, apalagi di RPH ini banyak hewan yang berasal dari Jawa Tengah,” tuturnya.

Waktu dan jarak jauh yang ditempuh hewan ternak juga diduga menjadi penyebab adanya kasus tersebut.

Anas menjelaskan jika terbukti positif PMK, Pihak DKPP akan mengeluarkan kebijakan penutupan arus lalu lintas penjualan hewan ternak. Meski begitu, ia menegaskan kegiatan pemotongan akan terus berjalan

“Yang ga boleh itu kalau sapi nginep. Kalau di potong tidak masalah, Hewan yang terkena PMK setelah agak sembuh boleh dikonsumsi,” paparnya.

Baca JugaTernak Bergejala Klinis Wabah PMK Ditemukan di RPH Bubulak

Ia menyebutkan, apabila 7 sapi di RPH Kota Bogor suspek PMK terbukti positif, keadaan tersebut masih bisa teratasi dan tidak akan mengganggu Idul Adha.

“Di RPH ada 400 ekor itu kita sehatkan dulu. Paling lama 14 hari jadi tidak mengganggu kurban,” tegasnya. (cr1)

Editor : Yosep